Breaking News:

Waspada, Iritasi Jaringan Lunak Akibat Penggunaan Obat Kumur yang Mengandung Bahan Kimia

Obat kumur termasuk bahan yang digunakan untuk membantu proses pembersihan gigi dan mulut. Seringkali obat kumur digunakan setelah menyikat gigi.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
makassar.tribunnews.com
ilustrasi iritasi jaringan lunak pada mulut 

TRIBUNHEALTH.COM - Jika mengalami nafas yang tidak segar, perlu diketahui apakah pemicunya berasal dari kesehatan rongga mulut ataukah dari kesehatan umum (general).

Dari etiologis tersebut akan menentukan tindakan yang bisa dilakukan baik oleh dokter maupun pemilik raga dalam maintenance sehari-harinya.

Apabila sekedar membersihkan area mulut untuk sehari-hari, tidak disarankan yang mengandung bahan anti mikroorganisme.

Jika obat kumur yang digunakan pun menggunakan bahan kimia, juga tidak disarankan.

Karena bahan kimia yang tidak ideal atau tidak familiar dengan jaringan lunak terutama pada rongga mulut kita bisa memicu kejadian iritasi.

Selain iritasi, juga bisa memicu gangguan pada kelenjar air ludah dan sebagainya.

ilustrasi iritasi jaringan lunak pada mulut
ilustrasi iritasi jaringan lunak pada mulut (makassar.tribunnews.com)

Baca juga: dr. Mustopa Sp.PD Sebut Sleep Apnea yang Tergolong Ringan Bisa Ditangani Sendiri

Apabila obat kumur yang digunakan kebetulan mengandung anti mikroorganisme, maka keseimbangan okulasi mikroorganisme didalam mulut akan terganggu karena pemakaian yang terus menerus.

Sebagai pengganti obat kumur, disarankan untuk menggunakan air putih biasa atau menggunakan herbal.

Obat kumur berbahan herbal bisa menggunakan daun sirih, dan daun kemangi.

Tak hanya daun sirih saja, daun kemangi memiliki kemampuan menghambat petumbuhan bakteri, mematikan bakteri, bahkan setara dengan chlorexidine salah satu material yang biasa digunakan dalam kedokteran gigi untuk menghambat pertumbuhan bakteri.

2 dari 3 halaman

Sangat disarankan untuk melakukan pembersihan yang tepat tanpa melakukan tindakan-tindakan yang berlebihan.

Penggunaan daun kemangi dan daun sirih sebagai obat kumur bisa dengan cara direbus ataupun dikunyah namun setelah dikunyah harus berkumur.

Baca juga: Ada Beberapa Jenis Obat Asam Lambung, Kecocokannya Berbeda Setiap Orang

Karena apabila material daun kemangi terselip di rongga mulut dalam waktu lama akan mengalami proses fermentasi oleh bakteri didalam rongga mulut.

Dari proses fermentasi tersebut bisa berimbas menjadi tempat hidup bakteri apabila sudah sampai pada fase membusuk.

Berkumur menggunakan air rebusan daun sirih dan kemangi ataupun dikunyah sangat diperbolehkan, selanjutnya berkumur dengan air putih.

Eucalyptus juga bisa digunakan sebagai pengganti obat kumur.

Penggunaan eucalyptus sebagai obat kumur dengan cara menambahkan beberapa tetes eucalyptus kedalam air.

Pada prinsipnya, pembersihan keras maupun lunak dalam rongga mulut menggunakan cara yang paling tepat dan yang paling utama adalah secara mekanis.

Karena hal tersebut adalah upaya untuk melepaskan sisa makanan dan minuman selain air putih pada seluruh jaringan lunak termasuk permukaan lidah.

Baca juga: Tips dan Trik Menghadapi Stunting dan Obesitas pada Anak Menurut R. Radyan Yaminar, S.Gz

Sisa makanan dan minuman paling banyak menumpuk pada pangkal lidah dan jaringan gigi.

3 dari 3 halaman

Menggosok gigi, pembersihan karang secara rutin, dan berkumur harus dilakukan.

Tidak hanya berkumur, namun semua proses pembersihan harus dilakukan setiap selesai makan dan minum, juga malam hari saat hendak tidur.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribunnews.com bersama dengan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati. Seorang dokter spesialis gigi. Jumat (20/11/2020)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comKesehatan gigiperawatan gigiObat kumurKesehatan Rongga Mulutdrg. R. Ngt. Anastasia Ririen Jembatan Sikatak
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved