lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Radang merupakan penyakit yang bisa terjadi pada siapa saja dan bisa menyerang berbagai macam organ tubuh.
Terkait hal ini, Dokter, Filsuf, dan Ahli Gizi Komunitas, dr. Tan Shot Yen memberikan penjelasan.
Hal itu dia sampaikan ketika menjadi narasumber program Malam Minggu Sehat Tribunnews.
dr. Tan Shot Yen menyebut tak semua radang perlu vaksin.
Bahkan pada beberapa kasus peradangan, yang diperlukan hanya melakukan beberapa langkah sederhana.
Sebab, jelasnya, radang adalah suatu reaksi yang khas.
Baca juga: Peradangan Usus Buntu Sering Dipicu Oleh Faktor Gaya Hidup dan Lingkungan
Baca juga: Kaya Akan Vitamin C, Strowberi Bagus untuk Kesehatan Kulit, Termasuk Kurangi Peradangan Jerawat
"Misalnya radang tenggorokan. Kalau memang ini adalah radang yang sifatnya umum, maka caranya mengantisipasi ya tadi, daya tahan tubuh kita harus ditingkatkan," jelasnya dikutip TribunHealth.com.
Radang tersebut bisa diantisipasi menjaga gizi asupan makanan, istirahat cukup, dan rajin berolahraga.
Hal-hal itu akan meningkatkan kekebalan tubuh yang bersifat protektif dan umum.
Tetapi dr. Tan memberi catatan ada yang membutuhkan vaksinasi.
Pasalnya, penyakit atau radang ini memiliki sifat yang spesifik.
"Misalnya, dari bayi kita punya vaksinasi BCG, hepatitis, DPT Polio," contoh dr. Tan.
Baca juga: Glositis, Peradangan pada Lidah yang Dapat Sebabkan Hilangnya Papila
Baca juga: Dampak Radang Tenggorokan yang Tidak Diobati, Pembengkakan Amandel hingga Difteri pada Anak
Vaksinasi tersebut merupakan tindakan yang sifatnya spesifik terhadap kuman atau virus tertentu.
"Sehingga partikelnya kalau partikelnya masuk dalam tubuh kita, kita akan terangsang untuk bisa membuat kekebalan terhadap partikel spesifik itu," jelas dr. Tan.
"Jadi nanti pas kumannya masuk, badan kita sudah siap karena udah pernah kenalan sama bagian dari tubuhnya," pungkanya.
Baca artikel lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Nur)
