TRIBUNHEALTH.COM – Dalam istilah medis, pembengkakan limpa dikenal dengan istilah splenomegali.
Seseorang yang mengalami pembengkakan limpa biasanya akan merasa lebih mudah kenyang meskipun makan dalam porsi yang sedikit.
Baca juga: drg. Andi Tajrin, M.Kes. Paparkan Penyebab Kanker Kelenjar Air Liur yang Dipengaruhi Berbagai Faktor
Hal ini lantaran karena limpa yang bengkak dan membesar mulai menekan lambung.
Pembengkakan limpa dapat disebabkan oleh faktor tertentu.
Adapun infeksi yang bisa menyebabkan pembengkakan limpa, antara lain:
- Infeksi virus seperti mononucleosis
- Infeksi parasit seperti toksoplasmosis dan malaria
- Infeksi bakteri seperti abses, sifilis, dan endocarditis
Untuk menanganinya maka diperlukan pengobatan yang berdasarkan pada penyebabnya.
Apabila sobat tribunners ingin berkonsultasi mengenai masalah kesehatan bisa bertanya kepada dr. Muhammad Fiarry Fikaris.
Baca juga: Biopsi Jaringan Paru-paru Menjadi Langkah Utama dalam Diagnosis Kanker Paru-paru
dr. Muhammad Fiarry Fikaris merupakan dokter umum yang lahir pada 16 November 1995.
Saat ini dr. Muhammad Fiarry Fikaris menjalankan praktik di RS Insan Permata.
Rumah sakit ini berlokasi di Jalan Bhayangkara 1, No. 68 Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.
Sebelum menjalankan praktik di RS Insan Permata, dr. Muhammad Fiarry Fikaris menjalankan praktik di RSUD Pandan Arang Boyolali, Jawa Tengah.
Rumah sakit tersebut merupakan tempat praktik pertamanya setelah lulus dari Universitas Negeri Sebelas Maret.
dr. Muhammad Fiarry Fikaris akan segala pertanyaan Tribunners mengenai kesehatan sebagai berikut.
Baca juga: dr. Ginanjar Arum Desianti Menuturkan Jika Tak Ada Gejala Spesifik Kanker Paru-paru, Simak Ulasannya
Pertanyaan:
Apa yang menyebabkan terjadinya pembengkakan limpa?
Rina, Tinggal di Boyolali.
Dokter Umum, dr. Muhammad Fiarry Fikaris Menjawab:
Pembengkakan limpa biasanya disebabkan karena adanya infeksi, kanker maupun penyakit spesifik lainnya, dan kondisi diabetes dapat membuat seseorang rentan terkena infeksi.
Baca juga: drg. Angela Bunga Bagikan Cara Menyikat Gigi yang Optimal untuk Menghindari Terbentuknya Karies
Untuk pengobatan yang bisa dilakukan sebaiknya melakukan pemeriksaan ke dokter penyakit dalam karena harus dilihat dulu kondisi kesehatannya seperti apa.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.