Breaking News:

dr. Jonathan Subekti: Kasa dan Cairan Infus Dapat Digunakan untuk Mengatasi Iritasi pada Kulit

Menurut dr. Jonathan Subekti kasa yang dibasahi cairan infus (NaCl 0,9%) dapat membantu wajah berjerawat maupun mengalami folikulitis.

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi | Editor: Ekarista Rahmawati
bali.tribunnews.com
Ilustrasi penggunaan kassa dan cairan infus untuk membersihkan wajah, begini ulasan dr. Jonathan Subekti 

TRIBUNHEALTH.COM - Cairan infus yang dipakai untuk mengatasi iritasi pada bagian wajah merupakan cairan fisiologis seperti darah di dalam tubuh.

Sehingga tidak akan menimbulkan iritasi atau alergi lebih lanjut.

Karena hanya mengandung natrium dan klorida (NaCl).

Baca juga: dr. Zulvia Oktanida Syarif,Sp.KJ: Fondasi Terkuat untuk Membentuk Mental pada Remaja adalah Keluarga

Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Kulit, dr. Jonathan Subekti yang dilansir Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Ayo Sehat edisi 09 Maret 2021.

Kasa yang dibasahi cairan infus (NaCl 0,9%) dapat membantu wajah berjerawat maupun mengalami folikulitis.

ilustrasi wajah berjerawat akibat penggunaan masker, begini ulasan dr. Jonathan Subekti
ilustrasi wajah berjerawat akibat penggunaan masker, begini ulasan dr. Jonathan Subekti (tribunnews.com)

Selain itu juga bisa digunakan apabila seseorang terjatuh, dimana dapat menempelkan kassa yang dibasahi infus pada luka yang sudah dibersihkan.

Menurut dokter mengompres kulit dengan kassa yang dibasahi cairan infus akan membuat kulit menjadi lebih dingin.

Dokter menambahkan jika mengaplikasikan hal ini pada kulit dapat memberikan efek untuk membersihkan luka.

Cairan ini aman untuk setiap penggunaan dan tentunya sudah direkomendasikan oleh dokter.

Baca juga: Bagaimana Menjaga Protokol Kesehatan Saat Hendak Berlibur? Simak Ulasan dr. Ariantana, Sp.A

Dokter menyebutkan jika hal ini bisa diaplikasikan pada pria maupun wanita.

2 dari 3 halaman

Sesuai yang direkomendasikan oleh kementerian kesehatan, sebaiknya selama pandemi menggunakan masker kain.

Namun tentunya dengan 3 lapis.

ilustrasi masker kain, dr. Jonathan Subekti sarankan menggunakan masker kain
ilustrasi masker kain, dr. Jonathan Subekti sarankan menggunakan masker kain (Kompas.com)

Apabila merasa jika hanya memakai masker kain kurang aman, maka bisa ditambahkan masker medis.

Dokter sarankan jika masker kain digunakan di dalam agar tidak menimbulkan iritasi apabila bergesekkan dengan kulit.

Sementara masker medis digunakan pada bagian luar.

Baca juga: Kenali Beragam Jenis Gigi Tiruan Cekat atau Dental Bridge dari drg. R. Ngt. Anastasia Ririen

Semakin tebal kain yang terdapat pada masker, maka daya tahan uap juga akan menjadi lebih tinggi.

Sehingga kelembaban di area mulut akan menjadi lebih tinggi.

Ilustrasi masker berbahan lembut
Ilustrasi masker berbahan lembut (jakarta.tribunnews.com)

Orang-orang yang memiiliki kulit sensitif, seringkali ketika memakai masker setiap hari menyebabkan belakang telinga mengalami iritasi.

Dokter menyarankan untuk menggunakan masker yang head loop dan bukan yang ear loop.

Baca juga: drg R. Ngt. Anastasia Ririen Jelaskan Jenis dan Penyebab Bau Mulut, Termasuk karena Asam Lambung

Penjelasan Dokter Spesialis Kulit, dr. Jonathan Subekti dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Ayo Sehat edisi 09 Maret 2021.

3 dari 3 halaman

(Tribunhealth.com/Dhiyanti)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comdr. Jonathan SubektiKulit iritasiJerawatmasker
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved