TRIBUNHEALTH.COM - Gadget memang memiliki berbagai fitur yang menarik untuk menyenangkan anak-anak.
Tidak hanya dapat dimanfaatkan sebagai sarana belajar, namun juga bisa digunakan sebagai sarana bermain dan hiburan.
Tak heran banyak anak yang sulit berjauhan dengan gadget meskipun sedang bersama teman-temannya.
Kondisi ini tentu sangat dikhawatirkan bagi seluruh orangtua.
Baca juga: dr Luciana Intanti Putrijaya Sp.A: Penggunaan Gadget Berlebihan Bisa Memicu Gangguan Tidur pada Anak
Terlebih apabila anak sudah sulit untuk mengontrol penggunaanya yang mengakibatkan anak menjadi berlebihan dalam menggunakan gadget.
Pasalnya, dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Pekanbaru, penggunaan gadget yang berlebihan dapat memicu berbagai dampak buruk pada anak.

Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh dr. Luciana Intanti Putrijaya, M.SC., Sp.A.
Luciana mengungkapkan bahwa penggunaan gadget yang berlebihan pada anak bisa memicu gangguan psikis.
Gangguan psikis tersebut dapat dialami oleh sang anak dengan berbagai kondisi.
Baca juga: dr. Ahmad Ashraf Amalius: Mencegah Masalah pada Mata dengan Penggunaan Gadget secara Bijak
Di antaranya ialah:
- Kecemasan
- Gangguan perilaku
- dan kecanduan (Internet Gaming Disorder).

Bukan hanya gangguan psikis saja. Gangguan fisik juga bisa dialami oleh anak yang berlebihan dalam memakai gadget.
Kondisi tersebut bisa membuat anak mengalami gangguan tidur.
Baca juga: dr. Asari Asad SpKN-TM Ungkap Pemeriksaan Radioaktif Bisa Mendeteksi Penyakit pada Bayi
"Secara fisik penggunaan gadget yang berlebihan itu akan mengganggu tidur."
"Baik dari lamanya tidur, kualitas tidur, dan pada jam-jam yang seharusnya anak aktif malah bisa mengantuk," jelasnya.
Baca juga: dr. Luciana Intanti Putrijaya, M.SC., Sp.A: Kecanduan Gadget Dapat Mempengaruhi Tumbuh Kembang Anak
Anak-anak yang mudah mengantuk pada waktu siang hari disebabkan karena waktu dan kualitas tidurnya sudah terganggu.
Gangguan tidur pada anak ini bisa menimbulkan beberapa risiko.

Di antaranya yakni:
- Anak mengalami gangguan konsentrasi
- Fokus atau perhatian anak menjadi terganggu
- Kesulitan belajar
- dan prestasi belajar yang menurun.
Baca juga: dr. Asari Asad SpKN-TM Bagikan Cara dalam Mendeteksi Kesehatan Fungsi Organ Jantung dan Ginjal
Penjelasan dr. Luciana Intanti Putrijaya, M.SC., Sp.A ini dikutip dari tayangan YouTube Tribu Pekanbaru, 8 Desember 2020.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)