TRIBUNHEALTH.COM - Gejala Covid-19 pada setiap orang berbeda-beda.
Namun, gejala pada anak ternyata lebih beranekaragam dibanding gejala pada orang dewasa.
Fakta ini diungkap oleh Dokter Spesialis Anak, dr. S.T. Andreas, ketika menjadi narasumber program Ayo Sehat TV, Jumat (23/7/2021).
"Jadi gejala pada anak itu enggak bisa seperti orang dewasa yang gejalanya di saluran pernapasan," katanya dikutip TribunHealth.com.
"Tapi dianggap ini jauh lebih bervariasi," lanjutnya.
dr. S.T. Andreas mencontohkan ada anak terpapar Covid-19 yang hanya menunjukkan gejala diare, muntah, pilek, atau ruam kemerahan saja.
Baca juga: Kemenkes: 548 Ribu Anak Telah Terima Suntikan Vaksin Covid-19
Baca juga: Prof. Tjandra: Masyarakat Perlu Tahu Positivity Rate yang Dapat Tunjukkan Kasus Penularan Covid-19

Namun justru gejala yang beranekaragam inilah yang patut diwaspadai.
Dia menyebut hal ini menjadi menyulitkan proses untuk mengenai gejalanya.
"Gini-gini kita harus waspada ya. Kenapa? Pada anak enggak segampang itu mendeteksi ini kena Covid-19 atau enggak," paparnya.
Jika memang dirasa mencurigakan, lebih baik segera menghubungi layanan kesehatan terdekat untuk melakukan pemeriksaan.
Dengan demikian, apabila anak benar-benar positif bisa segera mendapat perawatan yang tepat.
"Gimana kalau tadi muncul gejala salah satunya seperti itu, dengan kondisi seperti sekarang, yang pandemi lagi meningkat, mau nggak mau kita skrining deh untuk pemeriksaan. Apakah ini Covid-19 atau engga," pungkasnya.

Baca juga: Dokter Jelaskan Mengapa Kasus Positif Covid-19 Tetap Tinggi meski Telah Dilakukan Vaksinasi
Baca juga: Hasil Penelitian Terbaru: Vaksin Campuran Efektif Bentuk Antibodi terhadap Covid-19
Sebagai informasi, berikut ini adalah gejala Covid-19 yang umum terjadi pada anak.
- Demam atau kedinginan
- Batuk
- Hidung tersumbat atau pilek
- Kehilangan indera perasa atau penciuman
- Sesak napas
- Diare
Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)