TRIBUNHEALTH.COM - Indonesia kembali kedatangan vaksin COVID-19 tahap 28 pada tanggal 19 Juli 2021.
Vaksin yang datang sejumlah 1.184.000 dosis atau setara 592.000.
Vaksin COVID-19 produksi Sinopharm yang tiba dengan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor GA891.
Dilansir Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden edisi 19 Juli 2021, terkait kedatangan vaksin Sinopharm tahap 28 ke Indonesia.
Ini adalah tahap kelima rangkaian kedatangan vaksin Sinopharm untuk vaksin gotong royong.
Baca juga: Amankah Pemberian Obat kepada Penderita Gangguan Mental? Begini Tanggapan Psikolog
Saat ini sudah tiba sebanyak 5,5 juta dosis vaksin Sinopharm.
Hal ini adalah bagian dari kontrak pasokkan vaksin antara Kimia Farma dengan Sinopharm sebesar 15 juta dosis vaksin untuk kebutuhan vaksinasi gotong royong.
Dimana merupakan bagian dari target mengamankan dan menyuntikkan 20 juta dosis lewat opsi vaksin gotong royong pada tahun 2021.

Vaksinasi gotong royong adalah pilihan atau opsi tambahan mengakses vaksin bagi korporasi baik karyawan, keluarga, dan yang terkait.
Untuk mendukung tercapainya target vaksinasi nasional sebanyak 2.000.000 dosis perhari.
Serta tercapainya herd immunity dan membantu WNA yang bertugas maupun tinggal di Indonesia agar mereka terlindungi.
Ada semangat kolaborasi gotong royong disini.
Apalagi hal ini juga untuk meringankan beban pendataan pemerintah Indonesia.
Pendanaan mandiri dari Kimia Farma sebagai anggota BUMN Holding Farmasi tanpa menggunakan APBN baik untuk pembelian vaksin maupun pengiriman dan pelaksanaan vaksinasinya.
Kehadiran vaksin Sinopharm ditambah vaksin merk lainnya yang telah tiba dan akan tiba nantinya menjadi bukti bahwa ketersediaan vaksin di Indonesia aman.
Baca juga: Dokter Sebut Secara Epidemiologi Alzheimer Paling Sering Ditemukan Dibanding Jenis Demensia Lainnya
Oleh karenanya masyarakat tidak ragu untuk di vaksinasi.
Karena vaksin dapat mengurangi sakit berat apabila terpapar virus corona yang terus bermutasi.
Selain vaksinasi, yang tidak boleh dilupakan adalah disiplin pada protokol kesehatan dengan menjalankan 5M.
Serta menjaga kesehatan dan mematuhi kebijakkan yang telah ditetapkan untuk membantu menurunkan laju penularan.
Harapannya kita semua sehat selalu.
Dilansir Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden edisi 19 Juli 2021.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.