TRIBUNHEALTH.COM - Jantung adalah salah satu organ yang dikenal berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh.
Salah satu penyakit yang umum dikenali oleh masyarakat yaitu jantung koroner.
Dikutip TribunHealth.com dari tayangan YouTube Tribun Timur, dr Aussie Fitriani Ghaznawie, SpJP, FIHA menjelaskan, koroner merupakan pembuluh darah.
Pembuluh darah tersebut berfungsi mengalirkan darah pada seluruh otot jantung.
Baca juga: Dok, Mengapa Penderita Jantung Koroner Disarankan untuk Memasang Ring Jantung?
Baca juga: Dok, Apakah Pembengkakan Jantung dapat Berbahaya dalam Jangka Panjang atau Jangka Pendek?
Baca juga: Selama dalam Keadaan Stabil, Penderita Sakit Jantung dan Diabetes Boleh Mendapat Vaksin Covid-19
Sehingga bila pembuluh darah tersebut bermasalah, maka kondisi itu disebut sebagai penyakit jantung koroner.
Fitriani menyebut, penyakit jantung koroner merupakan salah satu penyakit yang menyebabkan kematian tertinggi di dunia.
Di Indonesia, penyakit ini memiliki peringkat nomor 1 menyebabkan kematian tertinggi.
Dirinya menambahkan, meski penyakit ini tidak menular, namun penyakit jantung koroner saat ini mudah dialami oleh masyarakat usia muda.

Hal ini disebabakan lantaran faktor gaya hidup yang tidak baik.
"Penyakit jantung emrupakan penyakit degeneratif atau penuaan."
"Namun bukan berarti usia muda tidak bisa mengalami."
"Saat ini banyak usia muda yang terkena penyakit jantung," terang Fitirani.
Berikut beberapa faktor gaya hidup yang dapat menyebabkan penyakit jantung koroner.
Di antaranya:
- Pola makan yang tidak baik
- Merokok
- Kurang Olahraga
Baca juga: Dok, Mengapa setelah Beraktivitas Jantung Saya Berdebar Sangat Kencang?
Baca juga: Dok, Apakah Benar Minum Air Dingin setelah Olahraga Bisa Merusak Jantung?
Baca juga: Dokter Jelaskan Upaya Menjaga Kesehatan Jantung Agar Terhindar dari Penyakit Jantung Koroner
Penjelasan dr. Aussie Fitriani Ghaznawie, SpJP, FIHA ini dikutip dari tayangan YouTube Tribun Timur, 27 Agustus 2020.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)