TRIBUNHEALTH.COM - Daun kelor atau Moringa oleifera telah dikenal sejak lama sebagai tanaman herbal yang menyimpan banyak khasiat.
Meski ukurannya kecil, daun ini mengandung berbagai vitamin dan mineral penting yang dibutuhkan tubuh.
Beberapa nutrisi utama dalam daun kelor meliputi vitamin C, kalsium, vitamin E, zat besi, kalium, dan magnesium.
Selain itu, daun kelor juga mengandung antioksidan yang tinggi, menjadikannya tanaman yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Berkat kandungan gizinya yang beragam, berikut beberapa manfaat daun kelor yang patut diketahui:
1. Membantu Menurunkan Gula Darah
Daun kelor dipercaya mampu membantu menurunkan kadar gula darah.
Kandungan alami dalam daun ini dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam mengolah gula, sehingga baik untuk penderita diabetes atau yang berisiko mengalami gangguan gula darah.
Baca juga: Daftar Jus Sehat yang Mengontrol Kadar Gula Darah Tetap Stabil
2. Mengurangi Risiko Kanker
Daun kelor mengandung senyawa aktif seperti niaziminin yang dipercaya dapat menghambat pertumbuhan sel kanker.
Sebuah studi dalam Asian Pacific Journal of Cancer Prevention menunjukkan bahwa bagian tanaman kelor, seperti kulit kayu dan ekstraknya, berpotensi memiliki sifat antikanker.
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Berkat kandungan antioksidan dan zat antiinflamasi seperti quercetin, daun kelor dapat membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular.
Antioksidan ini membantu melawan radikal bebas, sementara sifat antiinflamasinya mengurangi peradangan yang berkontribusi pada penyakit jantung.
Baca juga: 7 Kebiasaan Sehat untuk Mengontrol Kadar Asam Urat Tetap Normal
4. Mencegah Batu Ginjal
Ekstrak daun kelor juga diyakini mampu mencegah terbentuknya batu ginjal.
Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Crystal Growth menunjukkan bahwa daun kelor dapat menghambat penumpukan mineral yang menyebabkan batu ginjal.
5. Mengatasi Anemia
Dalam pengobatan tradisional, daun kelor sering digunakan untuk mengatasi anemia, termasuk anemia sel sabit.
Kandungan antioksidan dalam daun ini membantu mengikat zat besi berlebih dan meningkatkan produksi sel darah merah.
Baca juga: 10 Cara Efektif Atasi Kolesterol Tinggi Tanpa Obat, Upaya Jaga Tubuh Tetap Sehat