3. Yogurt Yunani
Yogurt Yunani menyediakan protein paling banyak untuk memuaskan rasa lapar.
Sebotol yogurt Yunani tawar seberat 7 ons menyediakan hampir 8 gram karbohidat dan 20 gram protein.
Karbohidrat dalam yogurt Yunani dapat meningkatkan energi tubuh.
Sedangkan proteinnya memberi tubuh Anda sesuatu yang lain untuk dicerna, yang memperpanjang efek karbohidrat pada gula darah.
Pertimbangkan untuk memadukan yogurt Yunani dengan campuran beri dan granola untuk membuat camilan yang manis dan renyah.
4. Ubi jalar
Ubi jalar adalah sumber karbohidrat kompleks, di mana satu ubi jalar panggang berukuran sedang mengandung 24 gram karbohidrat dan 4 gram serat.
Ubi jalar juga kaya karotenoid dan polifenol, senyawa yang memiliki sifat antioksidan, antiradang, dan antikanker.
Cobalah untuk memanggang, merebus, mengukus, memanaskan dalam microwave, untuk meningkatkan dampak nutrisinya.
Berikut ini terdapat suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 8 Kebiasaan Sehari-hari yang Diam-diam Meningkatkan Kadar Gula Darah
5. Telur
Telur adalah makanan padat protein dan memiliki berbagai vitamin B, yang membantu menghasilkan energi.
Satu butir telur rebus mengandung 0,07 miligram tiamin atau 6 persen dari DV (kebutuhan nutrisi harian).
Tiamin sangat penting untuk metabolisme glukosa sebagai energi.
Zat ini membantu tubuh memanfaatkan karbohidrat yang dikonsumsi.
Telur dapat menjadi camilan yang mengenyangkan untuk dimakan saat bepergian atau sumber protein untuk hidangan utama.
6. Kacang almond
Satu ons kacang almond utuh menyediakan 6 gram karbohidrat, 6 gram protein, dan 14 gram lemak.
Kacang almond adalah makanan dengan indeks glikemik (GI) rendah, sehingga tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah.