Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Makanan tertentu dapat membantu membakar lemak perut dengan memengaruhi proses metabolisme, meningkatkan pencernaan, dan mengurangi penumpukan lemak di area perut.
Ini menjadikan makanan tersebut cocok dikonsumsi saat diet.
Misalnya makanan yang mengandung protein, serat, dan lemak sehat.
Sederet nutrisi itu meningkatkan metabolisme, meningkatkan oksidasi lemak, dan mengatur hormon yang terkait dengan nafsu makan dan penyimpanan lemak.
Melansir kanal kesehatan NDTV, berikut ini sederet makanan untuk diet penurunan berat badan.
1. Alpukat
Alpukat kaya akan lemak tak jenuh tunggal, yang membantu mengurangi lemak visceral dan meningkatkan rasa kenyang, sehingga lebih mudah menghindari makan berlebihan.
Kandungan kaliumnya yang tinggi membantu mengatur retensi air dan mengatasi kembung, sementara seratnya memperlambat pencernaan, meningkatkan kadar energi yang stabil dan mengurangi keinginan makan.
Baca juga: 10 Manfaat Makan Satu Alpukat Sehari, Menurunkan Kadar Gula Darah
2. Teh hijau
Dikenal karena katekinnya, teh hijau meningkatkan metabolisme dan meningkatkan kapasitas pembakaran lemak tubuh.
Antioksidan dalam teh hijau mengurangi stres oksidatif, faktor yang terkait dengan penumpukan lemak perut.
Teh hijau mengandung ekstrak dengan konsentrasi lebih tinggi dalam bentuk yang praktis, sehingga lebih mudah untuk dimasukkan ke dalam gaya hidup yang sibuk sekaligus memaksimalkan manfaat pembakaran lemaknya.
3. Yogurt Yunani/Greek Yogurt
Diperkaya dengan protein dan probiotik, yogurt Yunani membantu menjaga massa otot sekaligus mendorong pembakaran lemak.
Probiotik meningkatkan mikrobiota usus, mengurangi peradangan, dan mengoptimalkan pencernaan, faktor utama untuk memangkas lemak perut.
Yogurt Yunani yang diperkaya dengan jenis probiotik tambahan telah menjadi populer, yang semakin memperkuat manfaatnya.
Baca juga: 5 Makanan dan Minuman yang Tidak Boleh Digunakan Minum Obat, Jangan Campur Kopi dengan Obat Ini
4. Quinoa
Biji-bijian padat nutrisi ini menyediakan keseimbangan protein, serat, dan asam amino esensial yang sempurna, membantu mengendalikan rasa lapar dan menstabilkan kadar gula darah.
5. Cabai
Capsaicin, senyawa aktif dalam cabai, meningkatkan termogenesis, yang menyebabkan tubuh membakar kalori bahkan saat istirahat.