4. Berlatih makan dengan penuh kesadaran
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan sambil tidak fokus cenderung makan berlebihan.
Hal ini terjadi karena mereka tidak dapat memperhatikan sinyal kenyang dari tubuh mereka.
Untuk mencegahnya, makanlah dengan penuh perhatian dan minimalkan gangguan, termasuk pekerjaan dan perangkat elektronik.
Cobalah untuk mengunyah dengan perlahan dan menyeluruh, yang akan memungkinkan Anda untuk lebih mengenali sinyal kenyang dari tubuh dan mengonsumsi lebih sedikit kalori.
Menarik napas dalam-dalam beberapa kali sebelum mulai makan juga dapat membantu.
Baca juga: 6 Dampak Stres terhadap Kesehatan Fisik, Bikin Imun Tubuh Lemah dan Turut Mempengaruhi Seksualitas
5. Tidur yang cukup
Kurang tidur, yang cukup umum terjadi selama liburan, dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Hal ini dikarenakan mereka yang kurang tidur cenderung lebih lapar, mengonsumsi lebih banyak kalori, dan kurang berolahraga.
Pembatasan tidur dapat meningkatkan kadar hormon lapar, yang pada akhirnya menyebabkan asupan kalori yang lebih tinggi.
6. Hindari stres
Menjalani tuntutan liburan bisa jadi membuat stres.
Orang yang stres umumnya memiliki kadar kortisol yang tinggi, hormon yang dilepaskan sebagai respons terhadap stres.
Kadar kortisol yang tinggi secara kronis dapat menyebabkan penambahan berat badan, karena telah dikaitkan dengan asupan makanan yang lebih banyak.
7. Gunakan piring yang lebih kecil
Orang cenderung mengonsumsi porsi yang lebih besar dari piring besar, yang dapat menyebabkan makan berlebihan.
Jadi, piring yang lebih kecil adalah cara mudah untuk mengendalikan porsi.
8. Timbang berat badan secara teratur
Menimbang berat badan secara teratur selama liburan dapat mengingatkan Anda tentang target berat badan Anda, sehingga Anda dapat mengambil tindakan sebelum berat badan bertambah secara signifikan.
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang menimbang berat badan secara teratur dapat mempertahankan atau menurunkan berat badan lebih baik daripada mereka yang tidak menimbang berat badan.
(TribunHealth.com)