Menikmati apel begitu saja atau mengirisnya menjadi oatmeal atau yogurt di pagi hari dapat membantu menurunkan kadar LDL.
6. Teh hijau
Teh hijau mengandung antioksidan, khususnya katekin, yang membantu menurunkan kolesterol LDL dengan mencegah penyerapan kolesterol di usus.
Minum teh hijau saat sarapan atau mengganti kopi pagi dengan teh hijau dapat bermanfaat.
Baca juga: 10 Manfaat Teh Hijau, Teh Kaya Antioksidan yang Dapat Mengurangi Risiko Penyakit Kronis
7. Biji rami
Biji-bijian ini kaya akan omega-3, serat, dan lignan, yang semuanya memiliki efek menurunkan kolesterol.
Biji rami yang digiling sangat efektif dan dapat ditaburkan pada oatmeal, smoothie, atau menu sarapan lainnya.
8. Buah beri
Blueberry, stroberi, dan rasberi mengandung banyak antioksidan dan serat larut, yang membantu memperbaiki kadar kolesterol.
Menambahkan segenggam beri ke sereal, oatmeal, atau smoothie adalah cara mudah untuk memasukkan buah penurun LDL ini.
9. Roti panggang gandum utuh
Biji-bijian utuh seperti gandum utuh dan gandum hitam mengandung lebih banyak serat dan nutrisi daripada biji-bijian olahan.
Serat dalam biji-bijian utuh, terutama jenis yang larut, membantu menurunkan LDL dengan mengikat kolesterol dalam usus.
Pilih roti panggang gandum utuh dengan topping sehat seperti alpukat atau selai kacang untuk sarapan yang ramah kolesterol.
Baca juga: 5 Manfaat Luar Biasa Gandum untuk Kesehatan Anda: Temukan Alasannya!
10. Yogurt Yunani
Yogurt Yunani merupakan sumber probiotik yang baik, yang dapat meningkatkan kesehatan usus dan berpotensi menurunkan kolesterol.
Memilih yogurt Yunani rendah lemak atau tanpa lemak dan menambahkan pelengkap kaya serat seperti beri atau biji chia menghasilkan sarapan yang menyehatkan jantung dan menurunkan LDL.
(TribunHealth.com)