Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Setiap orang pasti merasa lapar, terlebih lagi jika belum mengonsumsi makanan apapun dalam waktu yang lama.
Biasanya, rasa lapar ini akan segera hilang jika Anda sudah mengonsumsi makanan untuk mengembalikan energi.
Namun, ada beberapa orang yang masih mengeluh lapar meskipun dia sudah makan dalam waktu dekat.
Lantas, apa yang menyebabkan seseorang merasa terus lapar meskipun sudah mengonsumsi makanan?
Baca juga: 7 Potensi Biji Wijen untuk Kesehatan, Bagus untuk Menurunkan Kolesterol dan Anti Kanker
Baca juga: 4 Bahaya Terlalu Sering Minum Boba Milk Tea, Termasuk Gangguan Pencernaan hingga Obesitas
Penyebab Perut Lapar Meski Sudah Makan
Merasa lapar terus menerus meski sudah makan dapat disebabkan karena beberapa faktor, salah satunya karena asupan makanan yang dikonsumsi.
Dilansir dari Healthline dan Cleveland Clinic, berikut ini beberapa alasan perut terasa lapar meskipun sudah makan.
1. Kurang minum air putih
Kurang minum atau dehidrasi dapat membuat seseorang merasa lapar.
Lapar ini terjadi karena tubuh kekurangan cairan yang dapat dipulihkan dengan cara memperbanyak minum air putih.
Untuk menghindari terjadinya dehidrasi, Anda diimbau untuk mencukupi kebutuhan cairan harian atau sebanyak 2 liter setiap hari.
2. Kurang serat
Penyebab kedua seseorang sering lapar meski sudah makan adalah kurangnya asupan serat.
Makanan tinggi serat, seperti buah dan sayur, dapat membantu tubuh untuk mengeluarkan hormon yang mengurangi nafsu makan.
Serat akan mengembang di dalam perut, sehingga akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Baca juga: 6 Manfaat Sarapan yang Sayang untuk Dilewatkan, Menjaga Berat Badan hingga Mengelola Gula Darah
3. Kurang protein
Penyebab lapar selanjutnya adalah kurangnya asupan protein pada makanan yang dikonsumsi.
Kurang protein bisa membuat tubuh kekurangan energi dan merasa lebih cepat lapar.
Sebaliknya, mengonsumsi makanan yang mengandung protein, dibarengi dengan konsumsi karbohidrat dan lemak, bisa membuat tubuh lebih berenergi dan terasa lebih kenyang.
4. Kurang asupan lemak sehat