4 Manfaat Berjalan Kaki Mundur, Variasi Olahraga yang Baik untuk Kesehatan Sendi

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi - olahraga berjalan mundur dapat memberikan sejumlah manfaat untuk kesehatan

TRIBUNHEALTH.COM - Berjalan kaki merupakan salah satu olahraga paling sederhana namun memiliki banyak manfaat penting.

Namun bagaimana jika jalan kaki dilakukan dengan cara mundur?

Rupanya berjalan mundur merupakan olahraga yang tak kalah bermanfaat.

Bahkan, jalan kaki mundur dapat memberikan sejumlah manfaat yang tidak bisa dicapai dengan jalan kaki maju.

Melansir kanal kesehatan Times of India, jalan mundur dapat

meningkatkan keseimbangan dan koordinasi dengan melibatkan otot secara berbeda dari berjalan ke depan.

Aktivitas ini memperkuat punggung bagian bawah dan paha depan, membantu meringankan nyeri punggung bagian bawah.

Selain itu, berjalan mundur dapat meningkatkan fungsi kognitif dan ketangkasan mental karena memerlukan lebih banyak konsentrasi dan kontrol motorik.

Bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan, berjalan mundur juga menjadi opsi tepat karena dapat membakar lebih banyak kalori.

Aktivitas ini dapat bermanfaat untuk rehabilitasi, khususnya cedera lutut, karena mengurangi ketegangan pada sendi. Secara keseluruhan, berjalan mundur memberikan cara yang unik dan efektif untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental.

Berikut ini uraian lengkapnya.

1. Melatih otot yang jarang digunakan

Ilustrasi berjalan kaki mundur (Pexels)

Berjalan mundur menantang rasa keseimbangan dan koordinasi Anda dengan cara yang tidak dilakukan oleh berjalan biasa.

Saat Anda berjalan mundur, Anda mengaktifkan otot dan jalur saraf yang berbeda, memaksa otak Anda untuk beradaptasi dan meningkatkan kemampuan koordinasinya.

Jalan mundur membutuhkan kesadaran yang tinggi akan keselarasan dan gerakan tubuh Anda.

Berlatih berjalan mundur secara teratur dapat meningkatkan keseimbangan dan stabilitas, sehingga mengurangi risiko terjatuh, terutama pada orang lanjut usia.

Ini mengaktifkan otot-otot yang sering kurang dimanfaatkan saat berjalan ke depan, seperti paha depan dan betis, yang mendukung stabilitas yang lebih baik.

Dengan merangsang jalur saraf yang berbeda, berjalan mundur dapat meningkatkan komunikasi antara otak dan otot.

Hal ini dapat menghasilkan koordinasi keseluruhan dan efisiensi gerakan yang lebih baik dalam berbagai aktivitas fisik.

Baca juga: 7 Manfaat Berjalan Tanpa Alas Kaki atau Nyeker, Lancarkan Aliran Darah dan Kurangi Stres

2. Meningkatkan pembakaran kalori dan manfaat kardiovaskular

Halaman
12