Buah lontar mengandung fosfor, zat mineral terbanyak kedua di dalam tubuh manusia setelah kalsium.
Fosfor dan zat mineral membantu tubuh dalam:
- Menstabilkan detak jantung
- Menjaga kesehatan tulang dan gigi
- Menjaga energi tubuh yang terjaga
Perlu berhati-hati, rendahnya fosfor pada tubuh bisa menyebabkan nyeri tulang dan sendi, mudah cemas, penurunan nafsu makan, cepat lelah hongga perkembangan tulang pada bayi yang buruk.
Baca juga: Tekanan Darah Meningkat jadi Salah Satu Efek Samping Minum Kopi, Intip Efek Lainnya
2. Mencegah Diabetes
Buah lontar memiliki rasa yang tidak terlalu manis, tidak banyak mengandung gula, namun rasanya menyegarkan.
Itulah alasan buah lontar disebut 'Siwalan' karena rendah glikemiks dan dapat mencegah penyakit diabetes.
Setelah konsumsi buah lontar, kadar gula darah tidak akan melonjak.
Kendati demikian, penderita diabetes tidak dianjurkan konsumsi buah lontar terlalu banyak.
3. Menyehatkan Kulit
Rupanya buah lontar sangat bagus menjaga kulit dari kering akibat paparan sinar matahari.
Lapisan tipis dari jelu buah lontar bisa dioleskan ke permukaan kulit.
Efek menenangkan bisa terasa dan gatal-gatal akibat biang keringat langsung hilang.
Buah ini juga dipercaya bisa mengobati gejala cacar air dan mempercepat proses penyembuhan luka.
Baca juga: Manfaat Konsumsi Buah Nangka saat Puasa: Bantu Kontrol Gula Darah
4. Mengatasi Masalah Lambung
Kadang sulit menghindari sensasi terbakar pada lambung saat cuaca panas sedang menyerang.
Dengan konsumsi buah lontar, maka bisa membantu tubuh tetap terhidrasi.
Buah ini bisa memberi 'isi ulang' nutrisi dan zat mineral yang hilang dari tubuh.
Buah lontar berkhasiat meredakan masalah pencernaan dan penyakit perut lain.
5. Solusi Rumahan untuk Ragam Gangguan Medis
Buah lontar mengandung banyak antioksidan dan senyawa antiradang.