Penting untuk dicatat bahwa, sementara beberapa sayuran perlu dihindari atau dikonsumsi dalam jumlah terbatas, bukan berarti penderita diabetes harus sepenuhnya menghindari konsumsi sayur.
Sebaliknya, mereka dapat memilih sayuran rendah karbohidrat seperti brokoli, bayam, dan ketimun untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi tanpa menimbulkan gangguan pada kontrol gula darah.
Dalam rangka mencapai pola makan yang seimbang dan mendukung kesehatan penderita diabetes, disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau profesional kesehatan yang dapat memberikan panduan yang tepat sesuai dengan kebutuhan individu masing-masing.
Dengan pemahaman yang baik tentang kandungan karbohidrat dalam sayuran, penderita diabetes dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan mereka dengan baik.
Ini daftar sayuran yang perlu dihindari oleh pengidap diabetes sesuai yang dilansir di laman All Recipes:
1. Jagung
Jagung rebus seringkali dianggap sebagai pilihan camilan yang sehat, namun penting bagi kita untuk tetap berhati-hati dalam mengonsumsinya.
Meskipun jagung kaya akan serat dan nutrisi, perlu diperhatikan kandungan karbohidrat di dalamnya.
Menurut penelitian, setiap 90 gram jagung rebus mengandung sekitar 21 gram karbohidrat.
Kandungan karbohidrat ini dapat memengaruhi tingkat gula darah, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes.
Oleh karena itu, konsumsi jagung sebaiknya dilakukan dengan memperhatikan porsi dan frekuensi.
Untuk memaksimalkan manfaat jagung sebagai camilan sehat, disarankan untuk memadukannya dengan makanan lain yang merupakan sumber protein dan serat.
Kombinasi ini dapat membantu menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh dan memberikan rasa kenyang yang lebih tahan lama.
Sebagai contoh, jagung rebus dapat disajikan bersama dengan potongan daging ayam tanpa kulit atau tahu sebagai sumber protein, serta dengan sayuran hijau sebagai tambahan serat.
Baca juga: Khasiat Luar Biasa Daun Kelor: Penurun Kolesterol Efektif, Asam Urat dan Pencegah Diabetes Utama
Dengan cara ini, camilan jagung tidak hanya memberikan rasa yang lezat tetapi juga memberikan nutrisi yang seimbang bagi tubuh.
Dengan perhatian yang tepat terhadap kandungan nutrisi dan kombinasi makanan, jagung rebus dapat tetap menjadi pilihan camilan yang sehat dan menyenangkan untuk dinikmati.
2. Labu mentega
Labu mentega telah lama menjadi favorit banyak orang, baik sebagai bagian dari hidangan utama maupun sebagai pilihan sayuran.
Namun, bagi penderita diabetes, perlu ekstra perhatian terhadap asupan labu mentega, karena kandungan karbohidrat yang cukup tinggi.
Dalam setiap 205 gram labu mentega, umumnya terdapat sekitar 16 gram karbohidrat dan kurang dari 3 gram serat.