Tips dan Trik

5 Tips Ampuh Hilangkan Nyeri Asam Urat di Kaki, Mulai Biasakan Minum Air Lemon, Kunyit hingga Kopi

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi air lemon

Beberapa orang mungkin mendapatkan manfaat dari konsumsi kopi, sementara yang lain mungkin tidak merasakan perubahan yang signifikan.

Konsumsi kopi sebaiknya tidak diandalkan sebagai satu-satunya cara mengelola asam urat.

Perubahan gaya hidup dan pengobatan yang diresepkan dokter tetap merupakan pendekatan utama.

Saat mengonsumsi kopi untuk manajemen asam urat, disarankan untuk mengurangi tambahan gula dan susu, terutama jika memiliki masalah kesehatan lain yang terkait dengan asam urat.

3. Minum air kunyit

Air kunyit (pixabay.com)

Air kunyit atau minuman kunyit memiliki potensi manfaat antiinflamasi karena kunyit mengandung kurkumin, senyawa yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kurkumin dapat membantu mengurangi peradangan dan gejala nyeri, yang dapat bermanfaat untuk orang dengan kondisi seperti asam urat.

Namun, efek langsung air kunyit terhadap nyeri asam urat mungkin tidak sejelas atau sekuat obat-obatan antiinflamasi yang diresepkan dokter.

Oleh karena itu, air kunyit atau kunyit sebaiknya tidak diandalkan sebagai pengganti pengobatan yang direkomendasikan oleh dokter.

Baca juga: Obat Herbal untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi bagi Penderita Diabetes, Ada Gurmar hingga Sage

Kurkumin dalam kunyit dapat memiliki potensi manfaat antiinflamasi, tetapi penyerapan kurkumin oleh tubuh sering kali rendah.

Mengonsumsi kunyit dengan sedikit lemak atau mempertimbangkan suplemen kurkumin mungkin dapat membantu penyerapan.

4. Kurangi stres

ilustrasi seseorang yang mengalami stres (parapuan.co)

Stres dapat memainkan peran dalam memicu atau memperburuk kondisi kesehatan tertentu, termasuk asam urat.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa stres dapat meningkatkan risiko serangan asam urat pada beberapa orang.

Stres dapat memengaruhi tingkat asam urat melalui beberapa mekanisme, termasuk peningkatan produksi asam urat dan perubahan perilaku makan, seperti konsumsi makanan tinggi purin atau minuman beralkohol sebagai respons terhadap stres.

Oleh karena itu, mengelola stres dapat menjadi bagian dari pendekatan holistik untuk mengelola asam urat.

Meskipun mengelola stres dapat memberikan manfaat bagi kesejahteraan umum dan potensial untuk mengurangi risiko serangan asam urat, ini tidak boleh menjadi satu-satunya pendekatan untuk pengobatan.

Baca juga: Dijamin Berhasil, Begini Cara Menurunkan Kadar Gula Darah dengan Cepat

Pengelolaan asam urat yang efektif biasanya melibatkan kombinasi perubahan gaya hidup, diet, obat-obatan yang diresepkan dokter, dan manajemen stres.

5. Minum banyak air putih

ilustrasi seseorang yang memenuhi kebutuhan konsumsi air putih (health.kompas.com)

Minum banyak air putih dapat menjadi salah satu langkah yang efektif dalam manajemen asam urat.

Halaman
123