"Serat mendorong produksi adam lemak rantai pendek yang berperan dalam regulasi gula darah," lanjutnya.
Menurut American Diabetes Association, penderita diabetes harus mengonsumsi serat dalam jumlah yang sama dengan populasi umum, atau 25 hingga 38 gram serat setiap hari.
Untuk mendapatkan lebih banyak serat saat sarapan, Anda bisa menambahkan sayuran hijau dan buah pada menu makan pagi Anda.
Baca juga: Sumber Protein Terbaik dan Sumber Protein Terburuk untuk Penderita Diabetes
3. Sarapan kaya karbohidrat halus dan lemak jenuh
Makanan sarapan tinggi karbohidrat, seperti granola, muffin, donat, kue kering, roti putih, dan mentega mengandung sedikit serat dan banyak lemak jenuh.
Kombinasi sarapan seperti ini dapat meningkatkan gula darah yang membahayakan jantung Anda.
"Menggabungkan lemak dengan karbohidrat olahan merupakan bencana bagi gula darah," kata Peggy Kraus, MA, RCEP, CDCES, ahli fisiologi olahraga klinis dan spesialis perawatan dan pendidikan diabetes bersertifikat.
Untuk menggantikan sesuatu yang manis, Anda dapat mengonsumsi granola yang dibuat dengan sedikit tambahan lemak dan diberi sedikit pemanis, seperti granola kacang maple.
Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi biji-bijian dan polong-polongan bersama sayur atau buah yang menyediakan karbohidrat kompleks yang lebih lambat dicerna, dan makanan yang mengandung lemak sehat.
Baca juga: Rutin Makan Buncis Bisa Turunkan Gula Darah, Bagus untuk Diabetes dan Begini Cara Mengolahnya
4. Hindari makan berlebihan
Tidak makan secara konsisten dapat menyebabkan seseorang makan berlebihan dan menyebabkan gula darah tidak menentu.
Misalnya, Anda melewatkan sarapan pada suatu hari dan makan sarapan dalam jumlah lebih besar pada hari berikutnya, kemungkinan besar Anda akan melihat gula darah Anda tidak konsisten.
Tentu saja, hal ini bervariasi berdasarkan obat yang Anda minum, apa yang Anda makan, berapa banyak yang Anda makan, dan tingkat aktivitas Anda.
Jika Anda merasakan peningkatan gula darah dua jam setelah sarapan, lihat kembali apa yang baru Anda makan.
Cobalah untuk makan karbohidrat dalam jumlah yang kira-kira sama untuk sarapan secara konsisten.
Ingatlah untuk memasukkan serat, protein, dan lemak tak jenuh untuk menu sarapan seimbang.
Baca juga: 8 Tips Makan Sehat untuk Penderita Diabetes, Bantu Kelola Gula Darah
5. Minum jus saat sarapan
Jus adalah jenis minuman yang dikatakan kurang dari serat, meskipun itu jus buah 100 persen.
Bukan berarti jus tidak memiliki nilai gizi, namun bagi penderita diabetes, minum jus biasanya digunakan untuk mengembalikan gula darah rendah dengan cepat.
"Di luar kebutuhan tersebut, peningkatan gula darah terlalu banyak akan meningkatkan produksi insulin, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan lebih banyak," kata Shapiro.