TRIBUNHEALTH.COM - Pola makan Anda memainkan peran penting dalam manajemen diabetes.
Banyak makanan yang diketahui dapat menjaga kadar gula darah tetap terkendali, salah satunya adalah bawang merah.
Memasukkan bawang ke dalam menu makanan sebenarnya adalah ide bagus, namun porsinya harus sangat diperhatikan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal 'Environmental Health Insights' mengungkapkan bahwa konsumsi bawang segar mengurangi kadar glukosa darah pada penderita diabetes tipe-1 dan tipe-2.
Bawang juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sebagaimana dilansir NDTV.
Baca juga: Penderita Diabetes dan 8 Orang Ini Sebaiknya Hindari Makan Cokelat, Ini Alasannya
Artinya, ia dicerna secara perlahan, sehingga memungkinkan pelepasan gula secara perlahan dalam aliran darah.
Pada dasarnya bawang merah bisa diolah menjadi beragam olahan sesuai selera.
Misalnya, gunakan dalam sup, semur, salad, atau sandwich.
Anda juga bisa memanfaatkannya untuk membuat air bawang, minuman detoks rendah kalori yang bisa dikonsumsi setiap pagi.
Melansir NDTV, inilah cara membuat air bawang untuk mengelola diabetes:
Bahan-bahan:
- 2 bawang merah cincang
- 1 gelas air
- 1 sendok teh jus lemon
- 1 sejumput garam batu
Caranya cukup blender semua bahan tersebut, dan minum airnya.
Baca juga: Makan Durian Bisa Mengganggu Pengobatan Diabetes, Waspadai Efek Samping Lainnya
Garam membantu mengurangi kepedasan bawang.
Anda dapat sepenuhnya menghilangkan garam jika Anda mau.
Anda juga bisa menambahkan sedikit madu ke dalam ramuannya.
Namun pastikan Anda sudah memeriksakan kadar gula darah Anda terlebih dahulu.
Selain untuk mengatasi diabetes, air bawang merah juga baik untuk kekebalan dan kesehatan kulit karena kandungan antioksidannya.
Namun, Anda harus sangat berhati-hati dengan porsinya.
Sesuatu yang berlebihan bisa berbahaya dalam jangka panjang.
Baca juga: Manfaat Berhenti Merokok bagi Pengidap Diabetes, Insulin Lebih Optimal dan Gula Darah Jadi Stabil
Manfaat rebusan bawang merah