TRIBUNHEALTH.COM - 'Banyak minum air putih' kerap kali menjadi saran kesehatan utama bagi kebanyakan orang.
Minum air putih dipercaya dapat menjaga kesehatan dan mencegah berbagai penyakit.
Namun kata 'banyak' mungkin sulit didefinisikan.
Beberapa orang meminum sekian air putih, namun bagi orang lain bisa jadi itu sudah kebanyakan.
Melansir kanal kesehatan Sanook.com, berikut ini fakta-faktanya.
Baca juga: 4 Manfaat Penting Sarapan bagi Kesehatan, Kontrol Berat Badan hingga Cegah Lonjakan Gula Darah
Bahaya minum air putih secara berlebihan
Tentu saja, segala sesuatu yang berlebihan selalu buruk.
Minum banyak air sekaligus dapat menimbulkan beban pada ginjal.
Ginjal akan bekerja lebih keras untuk mencoba membuang kelebihan air yang tidak diperlukan tubuh.
Pasalnya butuh waktu untuk mengeluarkan kelebihan air dari dalam tubuh.
Bagi orang yang sudah mempunyai masalah ginjal, ini akan lebih berbahaya lagi bagi tubuh.
Namun, jika Anda adalah orang yang 100 persen sehat, kecil kemungkinan Anda mengalami kondisi berbahaya akibat minum terlalu banyak air dibandingkan orang yang sudah memiliki masalah kesehatan.
Namun jika Anda masih memiliki kebiasaan minum air putih dalam jumlah banyak sekaligus, hal tersebut mungkin berisiko membahayakan tubuh Anda juga.
Minum cukup
Sering dikatakan bahwa setiap orang sebaiknya minum 8 gelas air per hari.
Tetapi faktanya jumlah air yang sebaiknya kita minum berbeda-beda pada setiap orang.
Kebutuhan air putih tergantung pada bentuk tubuh, berat badan, kesehatan secara keseluruhan, dan aktivitas yang Anda lakukan setiap hari.
Oleh karena itu, cara mengetahui apakah kita cukup minum air putih untuk memenuhi kebutuhan tubuh setiap harinya adalah dengan melihat “warna urine”, apakah warna urine kuning tua atau oranye.
Baca juga: Perut Buncit Berefek pada Keperkasaan Pria, dr. Zaidul Akbar Bagikan Tips Hilangkan Lemak Perut
Anda harus minum lebih banyak air kalau warna urine kekuningan.
Sebaliknya, jika urine hampir bening, Itu berarti Anda minum cukup air.