Vaksinasi penting untuk membentuk kekebalan komunitas karena fakta yang terjadi di dunia, vaksinasi telah menyelamatkan ratusan juta nyawa.
Semakin banyak orang yang di vaksin maka semakin terlindungi.
Tidak hanya pada orang tersebut, namun juga kelompok rentan.
Cakupan vaksin booster yang baru 26 persen ini perlu ditingkatkan lagi dengan memastikan ketersediaan vaksin di setiap daerah dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk segera vaksin booster.
Pemberdayaan komunitas penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa penanganan Covid-19 menjadi tanggung jawab bersama.
Menghidupkan kembali satgas posko hingga tingkat RT RW dapat menjadi salah satu wadah pemberdayaan komunitas, utamanya pada pemantauan protokol kesehatan, pemantauan pasien positif dan penelusuran kontak erat.
Baca juga: Cegah Penularan Semakin Meluas, Dokter Imbau Lakukan Screening dalam Deteksi Kutu Rambut
Baca juga: Waspada, Segera ke Dokter jika Mengalami Hidung Tersumbat Disertai Sesak Dada, Jadi Tanda Serius
3. Sistem kesehatan yang tangguh
Hal ini penting untuk dicapai dengan memastikan ketersediaan sumber daya dan fasilitas testing, tracing, dan treatment yang memadai dan mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.
Peran puskesmas serta rumah sakit rujukan Covid-19 termasuk ketersediaan fasilitas isolasi dan karantina minimal pada setiap wilayah di Indonesia harus selalu siap untuk menghadapi kenaikan kasus yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
4. Penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan
Penelitian dan pengembangan serta update pada perkembangan seputar Covid-19 dan penyakit infeksi menular lainnya penting agar keputusan dan peraturan yang ditegakkan didasarkan pada update berbasis ilmiah dan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan saat ini.
5. Koordinasi kesiapsiagaan Covid-19
Prinsip kolaborasi pentahelix 5 unsur yaitu pemerintah, media, swasta, akademi, dan masyarakat penting untuk terus ditekankan.
Koordinasi dan komunikasi pusat daerah menjadi penting terlebih peran Satgas Covid-19 yang mulai dikembalikan ke kementerian lembaga terkait semakin menguatkan pentingnya pelaksanaan peran masing-masing kementerian lembaga dalam penanganan Covid-19.
Selain itu, masyarakat dapat berkontribusi mengakhiri pandemi dengan cara menjaga imunitas masing-masing dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Baca juga: Adakah Pantangan Makanan Bagi Anak yang Menderita Diabetes Melitus? Begini Jawaban dr. Ismi Citra
Hal kecil dan mudah yang memiliki dampak besar bagi ketahanan kesehatan tubuh diantaranya seperti tidur yang cukup, tidak bergadang, aktif berolahraga rutin, makan-makanan sehat serta yang tidak kalah pentingnya adalah menggunakan masker saat merasa sakit atau tidak enak badan dan ketika berada di kondisi kerumunan.
Baca juga: Berikut Ini Makanan yang Baik dan Buruk untuk Kanker Payudara, Daging Merah Tak Boleh Dikonsumsi?
Penjelasan Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden edisi 22 September 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.