Terlebih menopause dipengaruhi oleh banyaknya sel telur yang gugur pada saat masa reproduksi.
Baca juga: dr. Binsar : Kesehatan Seksual Tidak 100% Fokus Terhadap Organ Reproduksi dan Hubungan Intim
Disamping itu juga bisa dipengaruhi oleh:
- Penyakit yang mempengaruhi sistem reproduksi
- Trauma
- Perdarahan
- TBC
Baca juga: Beberapa Komplikasi Keguguran Ketika Hamil Muda, Salah Satunya Terjadi Infeksi
- dan infeksi.
Bila mengalami salah satu kondisi di atas, maka akan membuat seorang wanita lebih cepat mengalami menopause.
Pubertas Dini
Pubertas merupakan suatu tanda seorang anak akan beranjak remaja.
Pubertas ditandai dengan adanya perubahan fisik tertentu.
Nanis mengatakan, bahwa masa pubertas bisa dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi sang anak.
Terlebih pada saat ini sedang dalam masa Pandemi yang membuat anak sedikit bergerak dan lebih banyak mengonsumsi cemilan.
Akhirnya berat badan anak menjadi mudah berlebih.
Baca juga: Tips agar Remaja Tidak Melakukan Body Shaming dari Psikolog Keluarga dan Pendidikan Anak
Kenaikan berat badan yang begitu pesat mengindikasikan terdapat kenaikan pada Fat mass bukan otot.
Fatt mengeluarkan bahan bernama Laptin. Laptin mempengaruhi Hipotalamus dan Hipotivitis yang merasang untuk segera munculnya pubertas.
Sehingga jumlah kalori yang masuk pada tubuh berperan dalam cepat atau tidaknya anak memasuki masa pubertas.
Tidak Selalu Tanda Penyakit
Pubertas dini bisa timbul tidak hanya disebabkan oleh suatu penyakit.
Melainkan juga bisa timbul karena hanya variasi normal saja.
Baca juga: Atasi Depresi pada Remaja, Psikolog Sebut Durasi Terapi yang Biasa Diberikan