Makan cukup sekitar 4-5 sendok makan setiap kali makan, senyaman perut anda rasakan dan berhentilah sebelum kenyan dan bisa makan kembali setelah 2 atau 3 jam kemudian.
Penderita asam lambung perlu menghindari kebiasaan menahan lapar dan makan terlalu kenyang.
Baca juga: Benarkah Sakit Tenggorokan Terjadi Akibat Reaksi Alergi Dijalur Menelan? Begini Ulsan dr. Hemastia
Seseorang dengan asam lambung tidak diperbolehkan menahan lapar dalam jangka waktu yang lama dapat meningkatkan jumlah asam lambung di perut dan akhirnya akan melukai dinding asam lambung.
Penderita asam lambung yang ingin menambah berat badan harus mengonsumsi asupan gizi lengkap berupa protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral.
Asupan gizi lengkap ini bisa didapat dengan melengkapkan komposisi makanan setiap makan utama yaitu wajib adanya makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayur, dan buah.
Bagi penderita asam lambung yang ingin menambah berat badan disarankan untuk pilih camilan yang padat gizi, yang juga terkandung protein, vitamin dan mineral, jangan hanya karbohidrat (tepung-tepungan) dan gula saja.
Camilan yang mengandung padat gizi sebagai contoh, tahu goreng dengan telur puyuh, wortel dan buncis, pisang goreng bisa ditambahkan saus kacang, pastel isi ayam, roti isi daging, dan lain sebagainya.
Baca juga: Peradangan Usus Buntu Sering Dipicu Oleh Faktor Gaya Hidup dan Lingkungan
Hindari berbaring setelah makan, duduklah sekitar 1 jam setelah anda makan, baru bisa berbaring atau tidur.
Langsung berbaring setelah makan dapat menyebabkan refluks.
Peningkatan berat badan pada penderita asam lambung tidak perlu langsung naik dengan cepat, asal pola makan yang dilakukan sudah benar.
Pola makan yang sudah benar ditandai dengan semakin jarangnya atau bahkan tidak adanya kekambuhan gejala asam lambung.
Berapa angka normal bagi penderita GERD yang ingin menambah berat badan?
Berikut adalah penjelasan Winda Irwanti, seorang Ahli Gizi Profesional.
Winda Irwanti merupakan lulusan sarjana dari Universitas Gadjah Mada, dengan jurusan S1 Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran.
Setelah lulus dari pendidikan sarjana, ia melanjutkan pendidikan S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, minat Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada.
Baca juga: Bisakah Tetap Orgasme Setelah Menopause? Tak Perlu Khawatir, Coba Beberapa Tips Berikut
Pada tahun 2011 sampai dengan sekarang ia adalah seorang dosen pada Program Studi Gizi di Universitas Alma Ata Yogyakarta.
Kemudian pada tahun 2012 sampai tahun 2015 beliau menjadi Ketua Program Studi Gizi Universitas Alma Ata.
Selain itu, dari tahun 2019 sampai dengan sekarang ia juga berperan sebagai konsultan food product pada beberapa industri kuliner di Yogyakarta.
Profil lengkap Winda Irwanti bisa dilihat disini.
Pertanyaan:
Berapa angka normal bagi penderita GERD yang ingin menambah berat badan?
Anggra, Solo
Winda Irwanti menjawab:
Peningkatan berat badan 1-2kg per bulan sudah cukup, dan jika ini konsisten makan dalam 6 bulan sudah bisa naik 6-12kg.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)