Breaking News:

Apa Saja Faktor Pencetus Usus Buntu? Simak Penjelasan Dokter Berikut Ini

Berikut ini penjelasan dokter spesialis bedah digestif mengenai pencetus terjadinya usus buntu

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
freepik.com
ilustrasi penderita usus buntu 

TRIBUNHEALTH.COM - Usus buntu bukanlah masalah kesehatan yang bisa dipandang sebelah mata.

Tanpa penanganan yang tepat, usus buntu berisiko memicu komplikasi.

Namun, sebenarnya apa faktor pencetus terjadinya penyakit usus buntu?

TribunHealth.com pernah menanyakan hal ini pada Dokter Spesialis Bedah Sub-Digestif RS Hermina Solo, dr. Riskie Aditya, SpB-KBD, ketika menjadi narasumber Healthy Talk.

Berikut ini penjelasan dr. Riskie Aditya, SpB-KBD dalam kutipan langsung:

Baca juga: 5 Alasan Labu Kuning Bagus untuk Menu MPASI Si Kecil, Termasuk Meningkatkan Kualitas Tidur

ilustrasi seseorang yang mengalami usus buntu pecah
ilustrasi seseorang yang mengalami usus buntu pecah (intisari.grid.id)

"Faktor pencetusnya itu memang bisa jadi paling banyak di Indonesia, itu apendikolid. 

Apendikolid itu adalah pengerasan dari fekal ataupun feses yang mengeras yang masuk ke ruang usus buntu itu.

Dan akhirnya menyebabkan sumbatan.

Atau bisa jadi benda asing.

Benda asing yang saya tadi bilang adalah biji cabai, kemudian biji jambu, dan yang lain-lain mungkin bisa.

2 dari 2 halaman

Kemudian ada juga cacing.

Cacing juga termasuk bisa menyumbat di daerah situ.

Dan pada anak-anak biasanya faktor infeksi.

Faktor infeksi itu di anak-anak itu kelenjar limfonya masih sangat aktif dan banyak di usus buntu.

Jadi kalau misalnya ada infeksi di daerah tersebut, maka bisa menimbulkan respon ataupun kemungkinan infeksi dari usus buntu akan jauh lebih meningkat.

Makanya banyak sering terjadi pada saat anak-anak yang dimana kelenjar beningnya masih aktif dibandingkan pada orang tuanya.”

Saksikan penjelasan lengkap dr. Riskie Aditya, SpB-KBD dalam Healthy Talk Jangan Anggap Remeh Usus Buntu Waspada Sebelum Terlambat dalam tayangan YouTube berikut ini.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Usus BuntuDokter spesialis bedah digestifKomplikasi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved