TRIBUNHEALTH.COM - Buah tamarin atau buah asam Jawa merupakan salah satu sumber makanan yang kaya manfaat.
Di Indonesia sendiri, asam Jawa diolah menjadi berbagai sajian, baik sebagai bumbu maupun menjadi sumber utama.
Misalnya ada sajian berupa wedang asam Jawa.
Ini berkat cita rasanya yang khas, yakni asam sedikit manis.
Selain itu, buah asam ternyata juga memiliki beragam manfaat kesehatan berkat kandungan bermanfaatnya.
Melansir kanal kesehatan Times of India, berikut ini beberapa di antaranya.
1. Menyehatkan jantung

Asam jawa dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan beberapa cara.
Kaya akan antioksidan, khususnya polifenol, asam jawa merupakan makanan yang baik untuk jantung.
Senyawa-senyawa ini membantu mengurangi stres oksidatif, faktor utama dalam penyakit kardiovaskular.
Baca juga: 5 Pentingnya Vitamin A untuk Anak, Menunjang Kejernihan Penglihatan dan Mendukung Pertumbuhan Tulang
2. Menurunkan kadar kolesterol
Flavonoid dalam asam jawa membantu mengatur kadar kolesterol.
Sebuah studi tahun 2013 menemukan bahwa ekstrak buah asam jawa menurunkan kadar kolesterol LDL pada model hewan sekaligus meningkatkan kolesterol HDL.
LDL dikenal sebagai kolesterol jahat, sementara HDL merupakan kolesterol baik.
Kandungan kalium yang tinggi dalam asam jawa juga mendukung tekanan darah yang sehat dengan menangkal efek natrium.

3. Antijamur
Asam jawa dapat memberikan manfaat antijamur, antivirus, dan antibakteri karena senyawa bioaktif yang terdapat di dalamnya.
Penelitian menunjukkan bahwa asam jawa mengandung zat dengan sifat antimikroba yang signifikan, yang membantu memerangi berbagai patogen.
Asam jawa efektif melawan infeksi bakteri, virus, dan jamur.
Di antara senyawa utama yang ditemukan di asam jawa adalah lupeol, triterpenoid yang terdapat di dalamnya, yang secara khusus telah diidentifikasi sebagai penyebab efek antibakterinya.
Baca juga: 4 Susu Alternatif Kaya Nutrisi untuk Anak, Bunda Bisa Berikan Susu Kedelai hingga Almond
4. Baik untuk pencernaan
Asam jawa telah digunakan sebagai obat mujarab untuk masalah pencernaan selama berabad-abad.
Buah ini kaya akan serat makanan, yang memperlancar buang air besar dan mencegah sembelit.
Selain sifat pencaharnya, asam jawa juga dapat merangsang produksi empedu dan membantu pencernaan lemak.
Asam alaminya, seperti asam tartarat, juga mendukung motilitas usus.