TRIBUNHEALTH.COM - Bayam kerap dianggap sebagai salah satu sayuran yang padat nutrisi.
Hal ini benar adanya, karena bayam mengandung vitamin, mineral, antioksidan, dan serat esensial.
Berbagai kandungan nutrisi tersebut membuat bayam menjadi salah satu makanan yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan.
Kanal kesehatan NDTV melansir, makan bayam sebagai bagian dari diet sehat dan seimbang dapat mendukung kesehatan jantung, meningkatkan kekebalan tubuh, hingga baik untuk gula darah.
Berikut ini penjelasan lengkapnya.
1. Mendukung kesehatan jantung
Bayam mengandung nitrat, yang membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan sirkulasi.
Kandungan kaliumnya yang tinggi juga menyeimbangkan kadar natrium, sehingga mengurangi risiko hipertensi dan penyakit jantung.
Antioksidan dalam bayam membantu mencegah kerusakan arteri dan menjaga jantung berfungsi optimal.
2. Meningkatkan kekebalan tubuh
Kaya akan vitamin C, vitamin A, dan antioksidan, bayam memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi.
Vitamin C mendukung sel darah putih, sementara beta-karoten dalam bayam meningkatkan respons kekebalan tubuh, menjadikannya makanan yang sangat baik untuk mencegah masuk angin dan penyakit.
Baca juga: Tips Memilih Bayam yang Baik untuk MPASI Bayi, Moms Perhatikan 3 Hal Berikut
3. Meningkatkan kesehatan mata
Bayam kaya akan lutein dan zeaxanthin, antioksidan kuat yang melindungi mata dari degenerasi makula terkait usia (AMD) dan katarak.
Selain itu, kandungan vitamin A-nya membantu menjaga penglihatan malam yang baik dan mencegah mata kering.
4. Mendukung kesehatan tulang
Bayam merupakan sumber vitamin K yang baik, membantu penyerapan kalsium dan meningkatkan mineralisasi tulang, sehingga mengurangi risiko osteoporosis dan patah tulang.
Magnesium dan fosfor dalam bayam semakin memperkuat tulang dan gigi.
Baca juga: 6 Manfaat Memasukkan Bayam Sebagai Menu MPASI untuk Bayi
5. Membantu pencernaan dan kesehatan usus
Bayam yang kaya serat dapat melancarkan pencernaan dan mencegah masalah seperti sembelit.
Serat berperan sebagai prebiotik, yang memberi makan bakteri baik di usus, yang meningkatkan kesehatan usus secara keseluruhan dan penyerapan nutrisi.
6. Membantu dalam manajemen berat badan
Rendah kalori tetapi kaya serat dan nutrisi, bayam membuat Anda kenyang lebih lama, mengurangi rasa lapar dan membantu menurunkan berat badan.
Kehadiran tilakoid, senyawa dalam bayam, telah terbukti mengurangi nafsu makan dan penyerapan lemak.
Baca juga: 7 Bahan Makanan Sehat yang Cocok Ditanam di Pekarangan, Ada Bayam hingga Cabai dan Tomat
7. Mengatur kadar gula darah
Bayam mengandung asam alfa-lipoat, antioksidan yang membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Serat dalam bayam memperlambat penyerapan glukosa, mencegah lonjakan gula darah, menjadikannya pilihan makanan yang baik bagi penderita diabetes.
8. Mendukung kesehatan otak dan fungsi mental
Antioksidan, folat, dan vitamin K dalam bayam melindungi sel-sel otak dari stres oksidatif dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Folat juga membantu fungsi neurotransmitter, yang meningkatkan suasana hati, memori, dan fungsi kognitif.
9. Meningkatkan kesehatan kulit dan rambut
Kaya akan vitamin A, C, dan zat besi, bayam meningkatkan produksi kolagen, menjaga kulit tetap muda dan berseri sekaligus mencegah keriput dan kekeringan.
Zat besi dalam bayam juga membantu mencegah rambut rontok dan memperkuat folikel rambut, sehingga mendorong pertumbuhan rambut yang sehat.
(TribunHealth.com)