TRIBUNHEATH.COM - Asam Jawa merupakan salah satu tanaman yang mudah ditemui di Indonesia.
Buah asam diolah menjadi berbagai macam sajian, baik sebagai bumbu pelengkap atau bahkan sumber utamanya.
Selain rasanya, asam Jawa ternyata kaya manfaat untuk kesehatan.
Hal ini tidak lepas dari kandungan vitamin C, vitamin B, kalium, magnesium, dan senyawa tanaman yang kuat seperti polifenol dan flavonoid.
Melansir kanal kesehatan NDTV, berikut ini berbagai manfaatnya untuk kesehatan:
1. Kaya antioksidan

Polifenol dan flavonoid dalam asam jawa membantu melawan stres oksidatif dengan menetralkan radikal bebas.
Tindakan antioksidan ini dapat memperlambat penuaan sel, melindungi dari penyakit kronis, dan mendukung vitalitas secara keseluruhan.
Kandungan vitamin C yang kaya dalam asam jawa juga membantu meningkatkan efek perlindungan ini.
Baca juga: 6 Minuman Kaya Antioksidan yang Cocok untuk Menurunkan Berat Badan
2. Baik untuk pencernaan
Asam jawa berfungsi sebagai pencahar ringan alami karena kandungan asam tartarat, kalium, dan serat makanannya yang tinggi.
Asam jawa merangsang produksi empedu dan mendukung kelancaran pergerakan di saluran pencernaan.
Mengonsumsi bubur asam jawa atau airnya secara teratur dapat membantu meredakan sembelit, kembung, dan gangguan pencernaan tanpa efek samping yang parah.

3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Vitamin C dan antioksidan lain dalam asam jawa memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan fungsi sel darah putih dan mengurangi peradangan.
Khasiat antimikrobanya juga membantu melawan patogen umum, melindungi dari pilek, flu, dan infeksi.
3. Mendukung kesehatan jantung
Asam jawa membantu mengatur kadar kolesterol dengan mengurangi kolesterol jahat LDL dan trigliserida sekaligus meningkatkan kolesterol baik HDL.
Kalium dalam asam jawa membantu mengendalikan tekanan darah dengan menyeimbangkan kadar natrium.
Kandungan seratnya juga membantu membuang kolesterol dari arteri.
Baca juga: 8 Minyak Sehat Terbaik untuk Penderita Kolesterol dan Jantung
4. Baik untuk gula darah
Asam jawa mengandung senyawa yang dapat menghambat alfa-amilase, enzim yang membantu memecah karbohidrat menjadi gula.
Tindakan ini dapat membantu meredakan lonjakan gula darah setelah makan.
Selain itu, seratnya memperlambat penyerapan gula, yang bermanfaat bagi penderita diabetes atau resistensi insulin.
5. Mengatur nafsu makan dan berat badan
Asam jawa mengandung asam hidroksisitrat (HCA), yang dapat menekan nafsu makan dan menghambat penyimpanan lemak dengan cara menghalangi enzim yang terlibat dalam produksi lemak.
Seratnya juga meningkatkan rasa kenyang, membantu mengurangi makan berlebihan dan mendukung pengelolaan berat badan yang sehat sebagai bagian dari diet seimbang.

6. Meningkatkan kesehatan mata
Ekstrak biji dan ampas asam jawa secara tradisional digunakan untuk menenangkan mata kering dan iritasi.
Asam jawa mengandung vitamin A, yang penting untuk kesehatan penglihatan, dan dapat membantu mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia dan rabun senja jika dikonsumsi secara teratur.
(TribunHealth.com)