Breaking News:

7 Perubahan Gaya Hidup untuk Turunkan Tekanan Darah, Penderita Hipertensi Wajib Perlu Diet Seimbang

Menerapkan diet seimbang serta sederet tips berikut ini dapat membantu mengontrol tekanan darah

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
health.kompas.com
ilustrasi hipertensi atau tekanan darah tinggi 

TRIBUNHEALTH.COM - Tekanan darah tinggi atau yang juga dikenal sebagai hipertensi merupakan kondisi ketika tekanan darah berada di atas angka normal.

Hal ini bisa membebani dinding pembuluh darah dan bisa menyebabkan berbagai komplikasi serius.

Hipertensi yang tidak terkendali bisa menyebabkan penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, hingga komplikasi pada mata.

Untungnya ada sejumlah hal yang dapat dilakukan untuk menurunkan tekanan darah.

Jika Anda rutin memeriksa kesehatan, dokter mungkin meresepkan obat untuk membantu mengontrol tekanan darah.

Di samping itu, Anda tetap perlu mengelola gaya hidup.

Pengobatan dan gaya hidup sehat harus dilakukan bersamaan.

Berikut ini perubahan gaya hidup untuk menurunkan tekanan darah tinggi, dilansir TribunHealth.com dari kanal kesehatan NDTV.

ilustrasi garam batu, garam yang bagus untuk kesehatan pencernaan
ilustrasi garam batu, garam yang bagus untuk kesehatan pencernaan (freepik/jcomp)

1. Hindari asupan natrium yang berlebihan

Membatasi asupan garam dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan mengurangi retensi cairan. 

2 dari 4 halaman

Selain itu, hindari makanan olahan dan makanan kemasan, yang sering kali mengandung kadar natrium tinggi.

2. Batasi kafein

Sebaiknya pantau asupan kafein Anda, karena pada sebagian orang.

Meskipun tidak semua orang mengalaminya, kafein dapat meningkatkan tekanan darah untuk sementara.

Demikian pula, konsumsi terlalu banyak alkohol dikaitkan dengan tekanan darah tinggi.

Baca juga: 7 Tanda-tanda Anda Sensitif Terhadap Kafein, Berikut Penyebabnya

3. Pilih makanan yang kaya kalium

Kalium adalah mineral yang membantu menurunkan tekanan darah secara alami. 

Makanan yang mengandung banyak kalium dapat membantu menyeimbangkan kadar natrium. 

Sertakan pisang, jeruk, ubi jalar, bayam, alpukat, dan kacang-kacangan dalam makanan Anda.

ilustrasi buah pisang, salah satu buah yang baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi
ilustrasi buah pisang, salah satu buah yang baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi (grid.id)

4. Baca label saat beli makanan kemasan

3 dari 4 halaman

Sebagian besar makanan kemasan mengandung banyak garam dan gula tambahan.

Keduanya dapat dengan mudah memengaruhi tekanan darah Anda secara negatif. 

Membaca label dapat membantu Anda membatasi asupan makanan ini.

5. Pilih makanan utuh

Konsumsilah setidaknya 5 porsi buah dan sayur setiap hari. 

Buah dan sayur rendah kalori dan kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang meningkatkan kesehatan jantung.

Selain itu, biji-bijian utuh daripada biji-bijian olahan untuk mendapatkan angka tekanan darah yang sehat.

Baca juga: 8 Cara Stimulasi Motorik Bayi Sesuai Usia, Lakukan Ini Sejak Newborn agar Bayi Cepat Tengkurap

6. Terapkan diet seimbang

Makanan yang sehat dan seimbang tidak hanya kaya nutrisi tetapi juga membantu mengendalikan faktor risiko yang memengaruhi tekanan darah Anda. 

Protein rendah lemak, lemak sehat, dan banyak serat yang seimbang akan meningkatkan rasa kenyang dan memberikan nutrisi yang optimal.

4 dari 4 halaman

7. Kontrol porsi makan

Menjaga porsi makan dapat membantu mengelola berat badan, dan manajemen berat badan berperan penting dalam mengendalikan tekanan darah.

Terapkan perubahan pola makan ini dan tetaplah aktif secara fisik untuk menjaga angka tekanan darah sehat.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Tekanan Darahhipertensigaya hidup Dhawank Delvi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved