TRIBUNHEALTH.COM - Pare merupakan sayur yang mungkin tidak disukai oleh semua orang.
Kendati demikian, manfaat tanaman bernama latin Momordica charantia ini tidak bisa dipandang sebelah mata.
Pare merupakan sayur yang kaya akan berbagai kandungan penting seperti vitamin dan mineral.
Dilansir Verywell Fit dari USDA, secangkir pare sekitar 124 gram menyediakan vitamin C hingga 40,9 mg.
Sementara kandungan folatnya mencapai 63,2 mcg dan potasiumnya mencapai 396 mg.
Ini membuat tanaman ini memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, mulai dari menurunkan kadar gula darah hingga mengecilkan lemak perut.
Berikut ini penjelasan lengkapnya.
1. Dapat membantu menurunkan gula darah
Pare telah lama digunakan di seluruh dunia untuk membantu mengobati kondisi terkait diabetes.
Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa penelitian mengonfirmasi peran buah ini dalam pengendalian gula darah, seperti dihimpun situs kesehatan Healthline.
Sebuah penelitian selama 3 bulan pada 24 orang dewasa penderita diabetes menunjukkan bahwa mengonsumsi 2.000 mg pare setiap hari menurunkan gula darah dan hemoglobin A1c, sebuah tes yang digunakan untuk mengukur pengendalian gula darah selama tiga bulan.
Penelitian lain pada 40 orang penderita diabetes menemukan bahwa mengonsumsi 2.000 mg pare per hari selama 4 minggu menyebabkan penurunan kadar gula darah yang cukup.
Pare dianggap dapat meningkatkan cara gula digunakan dalam jaringan tubuh dan meningkatkan sekresi insulin, hormon yang bertanggung jawab untuk mengatur kadar gula darah.
Baca juga: 5 Manfaat Labu Siam untuk Kesehatan, Baik untuk Ibu Hamil karena Mengandung Folat
2. Memiliki khasiat melawan kanker
Penelitian menunjukkan bahwa pare mengandung senyawa tertentu dengan khasiat melawan kanker.
Misalnya, satu penelitian tabung reaksi lama menunjukkan bahwa ekstrak pare efektif membunuh sel kanker lambung, usus besar, paru-paru, dan nasofaring.
Penelitian pada hewan juga menemukan hal serupa, melaporkan bahwa ekstrak pare mampu menghalangi pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara sekaligus mendorong kematian sel kanker.
Perlu diingat bahwa penelitian ini dilakukan dengan menggunakan ekstrak pare dalam jumlah terkonsentrasi pada sel-sel individual di laboratorium.
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan bagaimana pare dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kanker pada manusia saat dikonsumsi dalam jumlah normal yang ditemukan dalam makanan.
3. Dapat menurunkan kadar kolesterol
Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan plak lemak menumpuk di arteri, memaksa jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Beberapa penelitian pada hewan menemukan bahwa pare dapat menurunkan kadar kolesterol untuk mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.
4. Meningkatkan asupan serat
Pare merupakan tambahan yang sangat baik untuk diet penurunan berat badan, karena rendah kalori namun tinggi serat.
Pare mengandung sekitar 2 gram serat dalam setiap porsi 100 gram.
Serat melewati saluran pencernaan Anda dengan sangat lambat, membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan mengurangi rasa lapar dan nafsu makan.
Baca juga: 8 Manfaat Kacang Merah yang Bisa Meningkatkan Kualitas Hidup!
5. Baik untuk mata
Verywell Fit melansir, vitamin A dalam pare dapat membantu mencegah kondisi mata, seperti degenerasi makula terkait usia.
Secara khusus, lutein dan zeaxanthin diketahui terakumulasi di retina, memberikan perlindungan lokal terhadap kerusakan oksidatif.
Lebih jauh, pare mengandung vitamin E dan C yang juga dikaitkan dengan pencegahan degenerasi makula.
(TribunHealth.com)