TRIBUNHEALTH.COM - Diabetes merupakan penyakit yang dikenal karena rawan menyebabkan komplikasi.
Salah satu komplikasi diabetes yang perlu diwaspadai adalah kerusakan pada jantung dan sistem pembuluh darah.
Jika kadar gula darah tidak ditangani dan dikontrol dengan baik, komplikasi ini bisa mengancam nyawa.
Melansir Verywell Health, berikut ini dampak diabetes pada jantung dan pembuluh darah
Risiko stroke

Asosiasi Jantung Amerika (American Heart Association) mencantumkan diabetes sebagai salah satu dari tujuh faktor risiko utama yang dapat dikendalikan untuk penyakit kardiovaskular.
Penyakit kardiovaskular mencakup semua jenis penyakit jantung, stroke, dan penyakit pembuluh darah.
Baca juga: 8 Kacang Super dan Buah yang Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dengan Cepat
Risiko jantung/arteri koroner
Jenis penyakit kardiovaskular yang paling umum adalah penyakit arteri koroner (PJK).
Penyakit ini disebabkan oleh penumpukan plak (terbuat dari zat-zat termasuk kolesterol) di dinding arteri.
Diabetes dapat meningkatkan risiko PJK karena dapat menyebabkan masalah pada trombosit, sel-sel yang membantu pembekuan darah.
Jika Anda menderita diabetes, Anda juga dapat membentuk plak yang lebih mudah pecah dan menyumbat aliran darah.
Orang yang menderita diabetes memiliki kemungkinan dua kali lebih besar untuk terkena penyakit kardiovaskular dibandingkan orang yang tidak menderita diabetes.
Kerusakan saraf jantung dan pembuluh darah

Seiring berjalannya waktu, diabetes juga dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan saraf yang mengendalikan jantung.
Semakin lama Anda menderita diabetes, semakin tinggi pula kemungkinan Anda akan terkena penyakit jantung.
Risiko kesehatan lainnya
Orang dengan diabetes sering kali memiliki kondisi lain yang meningkatkan risiko penyakit jantung, termasuk:
- Kolesterol tinggi
- Tekanan darah tinggi
(TribunHealth.com)