TRIBUNHEALTH.COM - Kebanyakan buah memiliki rasa manis yang artinya mengandung gula.
Ini membuat penderita diabetes ragu mengonsumsi buah karena takut dapat membuat kadar gula darah jadi melonjak.
Padahal, gula dalam buah tidak termasuk gula bebas, jadi bukan jenis gula ini yang perlu kita kurangi, menurut Diabetes.org.uk.
“Ini berbeda dengan gula bebas dalam minuman, cokelat, kue dan biskuit, serta dalam jus buah dan sayuran dan madu,” tulis mereka dalam situs resminya.

Apa lagi kebanyakan buah juga memiliki indeks glikemik yang rendah.
Artinya, buah dipecah perlahan oleh tubuh sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang dramatis.
Yang harus diprioritaskan adalah mengurangi asupan gula tambahan, baik berupa gula pasir maupun gula dalam makanan dan minuman.
“Lebih baik mengurangi asupan camilan dan minuman yang tinggi gula dan lemak seperti coklat, minuman bersoda, kue dan keripik, daripada buah atau sayuran utuh saat mencoba membatasi asupan karbohidrat untuk membantu mengelola kadar glukosa darah dan kesehatan Anda secara keseluruhan,” tulis Diabetes Org.

“Bagi orang yang mengikuti diet rendah karbohidrat, penting untuk mengidentifikasi sumber karbohidrat yang tidak sehat dan menguranginya terlebih dahulu.”
Perhatikan jumlah karbohidratnya, bukan rasanya
Hal senada diungkapkan oleh Mayo Clinic.
Mayo Clinic melansir, anggapan bahwa penderita diabetes tidak boleh mengonsumsi makanan tertentu karena "terlalu manis” adalah mitos semata.
Baca juga: 10 Manfaat Stevia, Pemanis Alami yang Aman bagi Tubuh dan Gula Darah
Yang menjadi perhatian adalah ukuran porsi buah yang dimakan, karena ini berhubungan dengan jumlah karbohidrat yang dikonsumsi.
“Jumlah total karbohidrat dalam makanan memengaruhi kadar gula darah lebih dari sumber karbohidratnya — atau apakah sumber karbohidrat tersebut berupa pati atau gula,” tulis Mayo Clinic.
“Saat Anda memutuskan buah apa yang akan dimakan, ingatlah bahwa satu porsi buah tidak boleh mengandung lebih dari 15 gram karbohidrat. Jadi, ukuran porsi bergantung pada seberapa banyak karbohidrat dalam buah tersebut.”
Pilih buah rendah karbohidrat
Keuntungan mengonsumsi buah rendah karbohidrat adalah Anda dapat mengonsumsinya dalam porsi yang lebih besar.
“Namun, baik Anda mengonsumsi buah rendah karbohidrat atau tinggi karbohidrat, asalkan porsinya mengandung 15 gram karbohidrat, efeknya terhadap gula darah Anda sama saja.”
Catatan penting
Tulisan ini dibuat untuk tujuan informasi semata, bukan sebuah saran medis.
Jika Anda menderita diabetes, pastikan selalu berkonsultasi dengan dokter.
Dokter akan memberikan saran yang telah disesuaikan dengan kondisi Anda secara pribadi.
(TribunHealth.com)