Breaking News:

8 Penyebab Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Masih Bisa Dicegah

Menerapkan tips berikut ini dapat membantu mencegah diabetes, kebanyakan karena faktor gaya hidup

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
kompas.com
ilustrasi diabetes 

TRIBUNHEALTH.COM - Mencegah diabetes sangat penting mengingat penyakit ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius untuk kesehatan.

Misalnya, diabetes meningkatkan risiko penyakit jantung dan kardiovaskuler.

Salah satu langkah untuk mencegah diabetes adalah dengan mengenali penyebabnya.

Meski beberapa penyebab seperti genetika tidak bisa dihindari, penyebab lain yang disebabkan oleh gaya hidup sangat mungkin untuk dihindari demi mencegah diabetes.

Melansir kanal kesehatan Times of India, berikut ini sejumlah penyebab diabetes yang perlu diwaspadai.

ilustrasi seseorang yang mengalami kadar gula darah rendah
ilustrasi seseorang yang mengalami kadar gula darah rendah (bobo.grid.id)

Resistensi insulin

Penyebab utama diabetes tipe 2 adalah resistensi insulin, di mana sel-sel otot, lemak, dan hati gagal merespons insulin secara efektif.

Hal ini memaksa pankreas untuk memproduksi lebih banyak insulin, yang pada akhirnya menyebabkan pankreas kelelahan.

Baca juga: Apakah Makan Kentang Berbahaya Bagi Penderita Diabetes? Simak Jawabannya Berikut

Genetika

Riwayat keluarga diabetes meningkatkan kemungkinan terkena diabetes tipe 2.

2 dari 4 halaman

Mutasi genetik tertentu dapat memengaruhi produksi dan fungsi insulin, sehingga meningkatkan kerentanan.

ilustrasi seseorang yang mengalami berat badan berlebih
ilustrasi seseorang yang mengalami berat badan berlebih (parapuan.co)

Obesitas

Lemak tubuh berlebih, terutama di sekitar perut, sangat terkait dengan resistensi insulin.

Sel-sel lemak melepaskan zat inflamasi yang dapat mengganggu sinyal insulin.

Kurang aktif secara fisik

Kurangnya olahraga mengurangi kemampuan tubuh untuk menggunakan insulin secara efektif.

Aktivitas fisik membantu sel-sel otot menyerap glukosa, sehingga menurunkan kadar gula darah.

Baca juga: 10 Cara Menahan Keinginan Ngemil agar Tidak Mudah Gemuk, Sering Dirasakan Saat Musim Hujan

Pola makan yang tidak sehat

Mengonsumsi makanan olahan, minuman manis, dan lemak tidak sehat berkontribusi terhadap penambahan berat badan dan meningkatkan risiko resistensi insulin.

Usia

3 dari 4 halaman

Risiko diabetes tipe 2 meningkat seiring bertambahnya usia, terutama setelah usia 45 tahun, karena sel-sel menjadi kurang responsif terhadap insulin seiring berjalannya waktu.

Diabetes
Diabetes (Pixabay.com)

Perubahan hormonal

Kondisi seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) atau ketidakseimbangan hormon dapat meningkatkan resistensi insulin, sehingga meningkatkan risiko diabetes.

Stres kronis

Stres yang berkepanjangan dapat meningkatkan kadar gula darah dan mengganggu regulasi insulin, sehingga berkontribusi terhadap perkembangan diabetes tipe 2.

Gangguan tidur

Kualitas tidur yang buruk, termasuk kondisi seperti sleep apnea, dikaitkan dengan resistensi insulin dan peningkatan risiko diabetes.

Baca juga: 8 Obat Rumahan yang Ampuh Meredakan Tenggorokan Gatal

Mencegah diabetes

Pencegahan diabetes tipe 2 melibatkan penerapan gaya hidup sehat untuk mengelola berat badan, meningkatkan sensitivitas insulin, dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Berikut ini rinciannya.

  1. Pola makan seimbang yang kaya akan biji-bijian utuh, protein rendah lemak, lemak sehat, buah-buahan, dan sayuran sangat penting, sambil membatasi makanan olahan, minuman manis, dan karbohidrat olahan.
  2. Aktivitas fisik teratur, seperti jalan cepat selama 30 menit, bersepeda, atau latihan kekuatan, meningkatkan metabolisme glukosa dan mendukung pengelolaan berat badan.
  3. Menjaga berat badan yang sehat secara signifikan mengurangi risiko, karena kelebihan lemak tubuh berkontribusi terhadap resistensi insulin.
  4. Tidur yang cukup dan manajemen stres melalui teknik seperti meditasi atau yoga juga memainkan peran penting dalam pencegahan.
  5. Menghindari merokok dan mengurangi asupan alkohol lebih lanjut mendukung kesehatan metabolisme secara keseluruhan.
  6. Bagi individu dengan risiko lebih tinggi, pemantauan gula darah secara teratur dan saran medis yang tepat waktu sangat penting untuk mendeteksi tanda-tanda peringatan dini.
4 dari 4 halaman

Perubahan gaya hidup yang kecil dan konsisten dapat sangat mengurangi kemungkinan terkena diabetes tipe 2.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
diabeteskadar gula darahpradiabetesResistensi Insulin
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved