TRIBUNHEALTH.COM - Gigi bungsu kerap tidak mendapatkan ruang di area rahang ketika tumbuh.
Akibatnya, gigi yang terakhir tumbuh ini menyebabkan impaksi yang terasa menyakitkan.
Solusinya biasanya adalah dengan melakukan pencabutan.
Lalu, kapan pencabutan ini dilakukan dan apakah diperlukan oleh semua orang?
TribunHealth.com pernah menanyakan hal ini kepada Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial, Rs PKU Muhammadiyah Surakarta, drg. Kharisma Nisa, Sp.B.M.M, ketika menjadi narasumber Healthy Talk.
Berikut ini jawaban drg. Kharisma Nisa, Sp.B.M.M dalam kutipan langsung.
Baca juga: Apakah Boleh Berinisiatif Memeriksa Gigi Bungsu sebelum Terjadi Gejala Impaksi? Ini Kata Dokter Gigi

“Jadi memang gigi bungsu yang impaksi itu kan bermacam-macam ya, letaknya, kedalamannya, dan juga keluhannya tentunya.
Gigi bungsu yang berkeluhan yang seharusnya memang diambil.
Karena kalau sudah ada keluhan kan dia pasti mengganggu, jadi lebih baik untuk diambil.
Tapi untuk gigi bungsu yang mungkin, walaupun impaksi tapi tidak menimbulkan keluhan, mungkin bisa kita observasi dulu.
Kalau memang tidak ada keluhan, tidak diambil juga tidak apa-apa, karena memang tidak ada keluhan.
Ya, kita memang mengobati sesuatu yang ada keluhan, gitu.”
Saksikan penjelasan lengkap drg. Kharisma Nisa, Sp.B.M.M tentang “Impaksi Gigi Bungsu: Mitos, Fakta, dan Langkah-langkah Penanganan” dalam tayangan YouTube berikut.