TRIBUNHEALTH.COM - Berbicara soal makanan, yang terpenting bukan hanya apa yang dikonsumsi saja.
Ukuran porsi juga memainkan peran yang tak kalah penting.
Mengelola porsi makan dikaitkan dengan berbagai dampak positif, termasuk menjaga berat badan, pencernaan, dan bahkan mencegah terjadinya penyakit kronis.
Melansir kanal kesehatan NDTV, berikut ini manfaat kontrol porsi makan.
1. Manajemen Berat Badan

Porsi besar dapat menyebabkan makan berlebihan, yang berkontribusi pada gangguan kesehatan metabolisme dan penambahan lemak yang tidak sehat dari waktu ke waktu.
Porsi makanan dapat mencegah konsumsi kalori berlebih tanpa menghilangkan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Baca juga: 6 Cara Menekan Nafsu Makan Secara Alami, Bantu Menjaga Berat Badan Tetap Ideal
2. Pencernaan yang Lebih Baik
Makan makanan besar dapat membebani sistem pencernaan, yang menyebabkan masalah seperti gangguan pencernaan, kembung, dan ketidaknyamanan.
Porsi makanan yang tepat memungkinkan tubuh mencerna makanan secara efisien, meningkatkan kesehatan usus.
3. Kontrol Gula Darah

Porsi karbohidrat, protein, dan lemak yang seimbang mencegah lonjakan dan penurunan insulin.
Pada akhirnya hal ini dapat mengurangi risiko hiperglikemia atau hipoglikemia yang terkait dengan kondisi seperti diabetes.
Baca juga: 10 Manfaat Minum Air Kunyit Setiap Hari, Menyehatkan Pencernaan dan Detoksifikasi Liver
4. Kesehatan Jantung
Makan makanan sehat jantung dalam porsi terkontrol seperti protein rendah lemak, biji-bijian utuh, dan sayuran dapat menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Porsi makanan tinggi lemak atau tinggi gula membantu menghindari kondisi seperti hipertensi atau hiperlipidemia.
5. Keseimbangan Hormon
Makan makanan yang seimbang dan terkontrol porsinya memastikan pasokan nutrisi yang diperlukan untuk produksi dan pengaturan hormon yang tepat.
Ini penting bagi individu dengan kondisi seperti PCOS (Sindrom Ovarium Polikistik) atau gangguan tiroid.

Pembagian makanan membantu mengelola makan yang disebabkan oleh emosi atau stres dengan menawarkan cara makan yang terstruktur, mengurangi kecenderungan untuk makan berlebihan atau ngemil impulsif.
7. Penyerapan Nutrisi
Ketika porsi dikelola, lebih mudah untuk memastikan keseimbangan makronutrien (protein, lemak, dan karbohidrat) dan mikronutrien (vitamin dan mineral) di setiap makanan.
Ini mendukung penyerapan dan pemanfaatan nutrisi yang lebih baik dalam tubuh.
(TribunHealth.com)