Breaking News:

6 Dampak Buruk Jika Kamu Malas Keramas, Rambut Bisa Tumbuh Ke Dalam

Salah satu perawatan dasar rambut agar selalu sehat dan kuat adalah dengan keramas atau mencuci rambut secara teratur.

Penulis: Melia Istighfaroh | Editor: Melia Istighfaroh
orami.co.id
ilustrasi keramas 

TRIBUNHEALTH.COM - Memiliki rambut sehat dan kuat tidak didapatkan dengan cara instan, namun juga butuh perawatan.

Salah satu perawatan dasar rambut agar selalu sehat dan kuat adalah dengan keramas atau mencuci rambut secara teratur.

Sebenarnya tidak ada aturan seberapa sering rambut harus dicuci atau keramas.

Sebab, kebersihan rambut setiap individu bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti aktivitas, gaya hidup, kadar sebum atau minyak alami yang dihasilkan oleh kulit kepala, serta produk perawatan rambut yang digunakan.

Baca juga: Efek Buruk Minum Soda Sebelum dan Sesudah Olahraga, Termasuk Bikin Gampang Haus

ilustrasi keramas
ilustrasi keramas (freepik.com/jcomp)

Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa konsekuensi dari kebiasaan jarang mencuci rambut yang perlu diperhatikan.

1. Kulit kepala gatal

ilustrasi masalah kulit kepala
ilustrasi masalah kulit kepala (tribunnews.com)

Jika jarang mencuci rambut dengan sampo, kotoran dan minyak yang seharusnya dihilangkan bisa terperangkap di rambut dan kulit kepala.

Jika tidak diatasi, kotoran dan minyak ini dapat bercampur dengan keringat dan bakteri, menyebabkan gatal-gatal dan aroma tak sedap.

2. Muncul ketombe

Ilustrasi adanya ketombe
Ilustrasi adanya ketombe (pixabay.com)

Tidak mencuci rambut selama seminggu dapat mengakibatkan penumpukan minyak, debu, sel kulit mati, dan kotoran yang dapat menyumbat pori-pori kulit kepala.

2 dari 3 halaman

Jika tidak ditangani dengan cepat, kondisi ini bisa merangsang pertumbuhan jamur Malassezia yang dapat menyebabkan ketombe.

3. Rambut rontok

ilustrasi seseorang yang mengalami rambut rontok
ilustrasi seseorang yang mengalami rambut rontok (pixabay.com)

Tidak mencuci rambut secara teratur juga dapat menyebabkan rambut lebih mudah rontok karena penumpukan kotoran yang menyumbat pori-pori kulit kepala.

Membersihkan rambut secara teratur dapat membantu mencegah kerontokan.

4. Banyak debu menempel

Ilustrasi- rambut berdebu
Ilustrasi- rambut berdebu ((Shutterstock).)

Jika tidak mencuci rambut, debu dan kotoran dapat menempel pada rambut selama beberapa hari.

Penumpukan debu ini dapat membuat rambut terlihat kusam dan tidak berkilau.

Terlalu banyak debu yang menempel juga dapat memberi kesan seperti ketombe pada helai-helai rambut.

5. Rambut lengket dan lepek

Ilustrasi rambut rusak
Ilustrasi rambut rusak (lifestyle.kompas.com)

Jika malas untuk keramas, akan terjadi penumpukan minyak dan kotoran di kulit kepala.

3 dari 3 halaman

Semakin jarang mencuci rambut, semakin banyak minyak dan kotoran yang menumpuk.

Minyak yang diproduksi di akar rambut dapat dengan mudah menyebar ke batang rambut, membuatnya terasa lengket dan lepek.

6. Rambut tumbuh ke dalam

Ilustrasi masalah rambut
Ilustrasi masalah rambut (Freepik)

Dampak buruk malas mencuci rambut berikutnya adalah rambut rentan terkena masalah tumbuh ke dalam atau ingrown hair.

Ini disebabkan oleh penumpukan kotoran, debu, dan minyak yang dapat menyumbat folikel rambut dan menghalangi jalur pertumbuhan rambut baru ke luar.

Akibatnya, rambut yang seharusnya tumbuh keluar malah tumbuh ke dalam. (Tribunhealth.com/Mel)

Baca juga: 4 Minuman Pembakar Lemak, Cocok untuk Menurunkan Berat Badan

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comkeramaskesehatan rambutKetombeRambut Rontok Pantai Keramas
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved