Breaking News:

9 Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin, Sering Kram Bisa Menjadi Tanda Kekurangan Vitamin D dan E

Mulai dari kram hingga sering kelelahan, berikut ini berbagai tanda tubuh kekurangan vitamin

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
pixabay.com
Ilustrasi mudah lelah menjadi salah satu tanda kekurangan vitamin 

TRIBUNHEALTH.COM - Vitamin adalah senyawa organik yang sangat penting untuk berbagai fungsi tubuh dan menjaga kesehatan.

Vitamin berperan penting dalam berbagai proses seperti produksi energi, fungsi kekebalan tubuh, pembekuan darah, dan pemeliharaan tulang dan jaringan.

Vitamin sangat penting karena tubuh tidak dapat memproduksi vitamin dalam jumlah yang cukup atau tidak dapat memproduksinya sama sekali, sehingga perlu mendapatkannya melalui makanan atau suplemen.

Tanpa asupan vitamin yang cukup, seseorang dapat mengalami berbagai gejala kekurangan vitamin.

Melansir kanal kesehatan NDTV, berikut tanda-tanda Anda tidak cukup mengonsumsi vitamin:

1. Kelelahan

ILUSTRASI - Kelelahan karena kekurangan vitamin
ILUSTRASI - Kelelahan karena kekurangan vitamin (Pexels)

Kelelahan dan tingkat energi rendah yang terus-menerus dapat mengindikasikan kekurangan vitamin penting seperti B12, zat besi, dan vitamin D.

Vitamin-vitamin ini sangat penting untuk produksi energi, pembentukan sel darah merah, dan pengangkutan oksigen.

2. Kelemahan dan kram otot

Kelemahan dan kram otot yang sering terjadi dapat mengindikasikan kurangnya asupan vitamin seperti D, E, dan magnesium.

2 dari 4 halaman

Nutrisi ini penting untuk fungsi otot dan keseimbangan elektrolit.

Kekurangan nutrisi ini dapat menyebabkan gangguan fungsi otot dan kejang.

Baca juga: 10 Camilan Sehat Malam Hari, Solusi Pengen Ngemil tapi Takut Berat Badan Bertambah

3. Sering terkena infeksi dan daya tahan tubuh yang buruk

Pola makan yang kekurangan vitamin A, C, dan E dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, yang menyebabkan seringnya infeksi.

Vitamin-vitamin ini penting untuk menjaga integritas kulit dan selaput lendir, serta untuk memproduksi dan menjalankan sel-sel kekebalan tubuh.

4. Penyembuhan luka yang buruk

Penyembuhan luka yang lambat dapat mengindikasikan kekurangan vitamin C dan seng.

Vitamin C sangat penting untuk sintesis kolagen, sedangkan seng sangat penting untuk pembelahan dan perbaikan sel.

Tanpa jumlah yang cukup, kemampuan tubuh untuk menyembuhkan luka akan berkurang.

ilustrasi vitamin
ilustrasi vitamin (kompas.com)

5. Kulit dan rambut kering

3 dari 4 halaman

Kulit kering dan rambut rapuh bisa jadi pertanda kurangnya asupan vitamin A, E, dan asam lemak omega-3.

Nutrisi ini penting untuk menjaga elastisitas kulit dan kesehatan rambut.

Pola makan yang mencakup ubi jalar, alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian, dan ikan berlemak dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dan rambut.

Baca juga: Pria Juga Bisa Mandul, Kenali 6 Cara untuk Menjaga Kesuburan dan Kesehatan Seksual

6. Sariawan dan retakan di mulut

Sariawan dan retakan di sudut mulut yang berulang dapat mengindikasikan kekurangan vitamin B, terutama B2 (riboflavin), B3 (niasin), B6, dan B12, serta zat besi dan seng.

Nutrisi ini penting untuk menjaga kesehatan selaput lendir.

7. Masalah penglihatan

Kesulitan melihat di malam hari atau dalam cahaya redup bisa jadi merupakan tanda kekurangan vitamin A.

Vitamin A penting untuk menjaga kesehatan penglihatan dan mencegah rabun senja. Untuk meningkatkan penglihatan, sertakan makanan yang kaya akan vitamin A, seperti wortel, ubi jalar, bayam, dan hati, dalam menu makanan Anda.

ilustrasi seseorang yang mengalami nyeri tulang belakang
ilustrasi seseorang yang mengalami nyeri tulang belakang (freepik.com)

8. Nyeri dan kelemahan tulang

4 dari 4 halaman

Nyeri dan kelemahan tulang dapat mengindikasikan kekurangan vitamin D dan kalsium, keduanya penting untuk kesehatan dan kekuatan tulang.

Kekurangan nutrisi ini dapat menyebabkan gangguan tulang seperti osteomalasia dan osteoporosis.

9. Mati rasa dan kesemutan

Rasa kesemutan dan mati rasa di tangan dan kaki dapat disebabkan oleh kekurangan vitamin B6, B12, dan folat.

Vitamin-vitamin ini penting untuk fungsi saraf dan produksi sel darah merah.

Untuk mengatasi gejala-gejala ini, sertakan makanan seperti telur, unggas, ikan, kacang-kacangan, dan sayuran hijau dalam menu makan Anda.

Memenuhi kebutuhan vitamin

Untuk mengatasi kekurangan vitamin ini, penting untuk mengonsumsi makanan seimbang yang kaya akan buah-buahan, sayuran, protein rendah lemak, biji-bijian utuh, dan lemak sehat.

Dalam beberapa kasus, suplemen mungkin diperlukan, tetapi sebaiknya konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan sebelum memulai rejimen suplemen baru.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
vitaminKramKelelahanvitamin DVitamin E Niacinamide Sitoplasma
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved