lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Paparan sinar matahari tak hanya memberikan manfaat untuk kesehatan tubuh dan kulit, namun juga bisa berdampak buruk pada kulit.
Pasalnya, paparan sinar matahari pagi memicu reaksi kimia dan metabolik di dalam tubuh untuk menghasilkan vitamin D.
Vitamin D ini memiliki manfaat yang baik untuk tubuh, seperti menjaga kesehatan tulang, tetapi juga bagus untuk kulit.
Kendati demikian, terlalu sering terpapar sinar matahari tanpa menggunakan perlindungan dapat merusak kulit.
Paparan sinar matahari berlebihan dapat menimbulkan beberapa risiko pada kulit seperti tanda-tanda penuaan, kulit terbakar, hingga terjadinya kanker kulit.
Baca juga: Apa Perbedaan Physical vs Chemical Sunscreen? Mana yang Terbaik untuk Kulit?
Dilansir Tribun Health dari kanal YouTube Tribun Health, Aesthetic Doctor Skin and Contour Spesialist dari The Elshe Clinic, dr. Bonita Purnama Sari imbau untuk menggunakan pelembap dan sunscreen untuk menjaga kesehatan kulit.
dr. Bonita membenarkan jika paparan sinar matahari dapat merusak kulit, terlebih lagi jika Anda ingin memiliki kulit glowing.
Jika Anda ingin memiliki kulit glowing tapi tidak rajin menggunakan sunscreen, paparan sinar matahari tersebut dapat merusak barrier atau skin barrier.
Saat skin barrier rusak, kelembapan kulit juga akan semakin berkurang, yang akhirnya menyebabkan kolagen semakin tipis.
Kondisi ini memengaruhi kelembapan kulit yang menyebabkan kulit menjadi kering, mudah bruntusan, hingga munculnya kerutan.
"Kulit menjadi kering, kulit gampang bruntusan, kulit muncul kerutan, itu adalah cerminan dari kelembapan kulit yang kurang baik," terang dr. Bonita.
"Kerutan-kerutan halus itu akan mudah muncul pada kulit yang kering atau normal to dry, hal ini karena kelembapan kulit juga berkurang."
Baca juga: Mengenal Perbedaan SPF dan PA pada Sunscreen, Berikut Cara Memilih Sunscreen yang Tepat
Gunakan Pelembap dan Sunscreen
Untuk mencegah hal tersebut terjadi, dr. Bonita imbau untuk menggunakan pelembap dan sunscreen guna melindungi kesehatan kulit.
Pelembap atau sering disebut dengan moisturizer merupakan produk perawatan kulit yang digunakan untuk melembapkan, melindungi, dan memberikan perlindungan pada kulit.
Pelembap umumnya berbentuk krim atau losion yang mengandung bahan-bahan seperti air, minyak, dan humektan untuk menjaga kulit tetap lembut dan terhidrasi.
Pelembap bekerja dengan cara meningkatkan kadar air dalam kulit dan menahannya agar kelembapan bisa bertahan lebih lama.
Pelembap tidak menambah kadar air pada kulit, namun mempertahankan kelembapan alami yang tersisa di kulit.
Menggunakan pelembap secara rutin dapat memberikan manfaat baik untuk kulit, mulai dari meningkatkan elastisitas kulit, mencegah penuaan dini, membuat kulit terlihat sehat dan bersinar, memperbaiki sawar kulit, hingga membuat kulit terlihat cerah.
Baca juga: 6 Kebiasaan Baik untuk Tingkatkan Metabolisme Tubuh hingga Bakar Lemak, Terapkan Mulai Hari Ini
Sementara sunscreen yang sering dikenal sebagai tabir surya adalah produk perawatan kulit yang melindungi kulit dari sinar UV matahari.
Penggunaan sunscreen dapat membantu mencegah kerusakan kulit seperti kulit terbakar, keriput, hiperpigmentasi, hingga kanker kulit.
Sunscreen tersedia dalam berbagai bentuk dan tingkat SPF yang berbeda, yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Penggunaan sunscreen secara rutin dapat mencegah terjadinya kerusakan kulit, seperti menurunkan risiko kanker kulit, mencegah sunburn, mencegah penuaan dini, mencegah kulit kusam, mencegah kulit kering, hingga membantu menjaga kelembapan kulit.
Penting untuk diingat, penggunaan sunscreen tidak hanya digunakan saat beraktivitas di luar ruangan saja.
Namun, saat Anda beraktivitas di dalam ruangan, Anda juga membutuhkan sunscreen, terlebih jika Anda bekerja di depan layar komputer atau laptop.
Baca juga: 5 Jenis Olahraga yang Bagus untuk Tingkatkan Kesehatan Jantung, Mudah & Aman Diterapkan Setiap Hari
Penjelasan tersebut disampaikan oleh Aesthetic Doctor Skin and Contour Spesialist dari The Elshe Clinic, dr. Bonita Purnama Sari dalam tayangan YouTube Tribun Health.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
