TRIBUNHEALTH.COM - Seorang spesialis diabetes telah mengungkapkan cara mengonsumsi makanan seperti pasta dan roti tanpa lonjakan gula darah yang “signifikan”.
Seorang pakar endokrin, yang dikenal di TikTok sebagai The Voice of Diabetes, melalui media sosial menguraikan dua hal sederhana yang dapat dilakukan.
Dia berkata: “Kita tahu bahwa karbohidrat – seperti kentang, nasi, roti, pasta, semua hal terbaik dalam hidup – akan menyebabkan lonjakan signifikan pada kadar gula darah Anda."
“Namun, ada strategi ilmiah yang sebenarnya membantu menjaga kadar gula darah Anda lebih normal setelah mengonsumsi karbohidrat," jelasnya, dikutip Daily Express.
“Sekarang, saya tidak menyarankan Anda untuk mengonsumsi semua karbohidrat secara teratur, tetapi jika Anda ingin mengonsumsi karbohidrat, ini adalah strategi nomor satu yang sebenarnya dapat Anda gunakan untuk menjaga kadar gula darah tetap normal .”
Baca juga: 7 Jenis Makanan Sebagai Pengganti Nasi Putih Cocok bagi Penderita Diabetes
1. Retrogradasi pati
Untuk perubahan pertama, para ahli merekomendasikan makan pati setelah “retrogradasi”.
Voice of Diabetes menjelaskan bahwa membiarkan makanan seperti pasta atau nasi mendingin semalaman di lemari es setelah dimasak dapat mengubah struktur kimianya.
Artinya, mengonsumsi makanan ini keesokan harinya saat makan siang atau makan malam tidak akan berdampak signifikan pada kadar gula darah Anda.
Dia berkata: “Tepung itu menjadi sesuatu yang disebut pati resisten, yang berarti menjadi resisten terhadap pencernaan."
“Glukosa tersebut terperangkap dalam pati tersebut dan oleh karena itu, kita tidak melihat lonjakan kadar gula darah yang signifikan karena struktur pati sebenarnya telah berubah setelah didinginkan.”
Baca juga: Konsumsi Nasi Beku Dinilai Bagus untuk Penderita Diabetes, Simak Fakta hingga Manfaatnya
2. Tambahkan sedikit cuka
Tip kedua dari ahlinya adalah mengonsumsi cuka sebelum atau selama makan.
Spesialis diabetes berkata: “Anda dapat menambahkan satu hingga dua ons cuka ke dalam air Anda dan Anda dapat meminumnya."
“Sebenarnya, hal itu akan menjaga kadar gula darah Anda sedikit lebih terkendali dan Anda tidak akan melihat lonjakan seperti itu."
“Sekarang, saya tidak ingin Anda terlalu tergila-gila dengan cuka karena cuka dapat bersifat asam dan mempunyai konsekuensi kesehatan lainnya seperti mengikis gigi , [atau] masalah perut."
“Cara terbaik untuk mendapatkan cuka adalah dengan menambahkannya ke dalam salad Anda, sehingga Anda bisa mendapatkan salad dengan saus cuka. Anda bisa mengonsumsinya sebelum Anda makan sesuatu yang tinggi karbohidrat."
(TribunHealth.com)