lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Skin booster merupakan prosedur perawatan kulit yang dilakukan dengan cara menyuntikkan bahan aktif untuk menutrisi kulit agar terlihat lebih sehat, lembut, halus, dan bercahaya.
Cara kerja skin booster ialah dengan meningkatkan kadar asam hialuronat serta merangsang produksi kolagen pada kulit.
Treatment ini bertujuan untuk mengatasi berbagai permasalahan kulit, seperti flek hitam, hingga bopeng bekas jerawat.
Prosedur kecantikan ini dapat dilakukan untuk semua jenis kulit wajah, mulai dari kulit normal, kering, berminyak, kulit sensitif, hingga kombinasi.
Untuk mengenal skin booster lebih lanjut, simak penjelasan Facelift and contouring expert, dr. Orlen P. Sompotan, M.Biomed (AAM) berikut yang dilansir TribunHealth melalui YouTube Tribun Health.
Baca juga: Apakah Treatment Skin Booster Bisa Dilakukan pada Semua Jenis Kulit?
Baca juga: Efek Samping yang Mungkin Timbul Usai Melakukan Treatment Skin Booster
Skin booster merupakan prosedur perawatan kulit yang dilakukan dengan cara memasukan bahan aktif ke dalam kulit dengan jarum suntik.
dr. Orlen menjelaskan, biasanya jarum suntik yang digunakan adalah jarum dengan ukuran 30D atau jarum yang sangat kecil yang biasanya diperuntukkan untuk bayi.
Bahkan, pada beberapa klinik ada yang menggunakan jarum yang lebih kecil lagi yaitu 32D atau 33D.
Sebelum melakukan treatment skin booster, menurut dr. Orlen ada beberapa hal yang perlu Anda siapkan, seperti berikut.
1. Hentikan konsumsi obat-obatan
Sebelum melakukan skin booster, dr. Orlen imbau untuk menghentikan konsumsi obat-obatan seperti pengencer darah dan vitamin E.
Obat-obatan tersebut sebaiknya mulai dihentikan tiga hari sebelum perawatan skin booster dimulai.
"Jadi sebelum melakukan treatment sebaiknya Anda jangan mengonsumsi obat-obatan seperti pengencer darah, vitamin E, mungkin 3 hari sebelum perawatan mulai di stop lebih dulu," terang dr. Orlen.
2. Jangan gunakan make up berlebihan
Kedua, saat Anda hendak melakukan skin booster, sebaiknya saat datang ke klinik jangan menggunakan make up berlebihan.
Alih-alih menggunakan make up yang berlebihan, dr. Orlen imbau untuk datang dengan wajah yang clean atau bersih.
Baca juga: Tips Memilih Sunscreen yang Benar, Pastikan Anda Kenali Jenis Kulit dan Kebutuhan Kulit
Baca juga: Mengenal Perbedaan SPF dan PA pada Sunscreen, Berikut Cara Memilih Sunscreen yang Tepat
3. Melakukan anestesi
Sebelum melakukan treatment skin booster, biasanya pasien akan dilakukan anestesi lebih dahulu.
Anestesi merupakan tindakan medis yang dilakukan sebelum melakukan suatu prosedur atau operasi untuk mengurangi rasa sakit atau menghilangkan kesadaran pasien.
Menurut dr. Orlen, nantinya pasien akan dianestesi dengan krim topikal, sehingga pada saat melakukan prosedur skin booster, rasa sakit akan sangat minimal.
Skin Booster Bisa Atasi Kerutan Halus dan Tekstur yang Tidak Rata
Selain mengatasi kulit kering hingga flek hitam, treatment skin booster juga dapat mengatasi permasalahan kerutan halus dan tekstur tidak rata.
Pasalnya, skin booster memiliki sifat menutrisi kulit, sehingga cekungan-cekungan, tekstur yang tidak rata, warna yang tidak sama, masalah itu dapat dibantu dengan treatment skin booster.
Pastikan Anda berkonsultasi lebih dahulu dengan dokter Anda sebelum melakukan treatment skin booster.
Baca juga: 4 Buah yang Dapat Meningkatkan Produksi Kolagen, Bikin Kulit Lebih Sehat dan Tampak Glowing
Penjelasan tersebut disampaikan oleh Facelift and contouring expert, dr. Orlen P. Sompotan, M.Biomed (AAM) dalam tayangan YouTube Tribun Health.
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan kesehatan kulit, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
