Breaking News:

Tanda Bahaya Ibu Hamil Saat Puasa, Waspada jika Mengalami Kondisi Ini

Ibu hamil dengan kondisi berikut ini diperbolehkan tidak berpuasa dari segi medis

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
nakita.grid.id
ilustrasi ibu hamil yang menjalankan ibadah puasa 

TRIBUNHEALTH.COM - Dari segi agama, orang dengan kondisi tertentu diperbolehkan untuk tidak menjalankan ibadah puasa dan menggantinya di kemudian hari.

Satu di antara kelompok yang mendapatkan kelonggaran adalah ibu hamil, terkhusus lagi yang kehamilannya berisiko.

Kompas.tv melansir, ibu hamil dengan 4 kondisi berikut ini bisa mempertimbangkan untuk tidak berpuasa.

Berikut kondisi ibu hamil yang tidak diperbolehkan untuk menjalankan ibadah puasa, dilansir Kompas.tv dari Hermina Hospital.

Disclaimer:

Artikel ini hanya memberikan informasi secara umum, dan bukan rekomendasi medis.

Untuk mendapatkan rekomendasi yang paling sesuai dengan kondisi Anda, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter dan pemuka agama.

Baca juga: Manfaat Kentos Alias Embrio Kelapa, Cocok untuk Diabetes dan Bisa Menurunkan Kadar Kolesterol Jahat

1. Ibu Hamil Pengidap Diabetes Melitus

ilustrasi diabetes yang membahayakan kesehatan
ilustrasi diabetes yang membahayakan kesehatan (freepik.com)

Ibu hamil dengan diabetes harus menjalani pola hidup yang cukup baik agar tekanan gula darah tetap stabil.

Apa lagi ibu hamil yang mengidap diabetes biasanya harus mengonsumsi obat secara teratur.

2 dari 3 halaman

Mereka pun perlu mengatur pola makan sesuai dengan jadwal yang disarankan oleh dokter.

Karena alasan medis inilah, penderita diabetes boleh tidak berpuasa dari segi kesehatan.

Baca juga: 4 Tips agar Gula Darah Terkendali Selama Puasa Ramadhan, Tak Boleh Malas Gerak alias Mager

2. Mengeluarkan Flek atau Pendarahan

Flek atau pendarahan pada ibu hamil termasuk hal yang perlu diwaspadai.

Ada kekhawatiran pendarahan akan semakin parah jika ibu hamil tetap melakukan puasa.

Terlebih lagi jika sampai mengganggu perkembangan dan kesehatan janin.

3. Gangguan Sistem Pencernaan

ilustrasi seseorang yang mengalami masalah pada pencernaan
ilustrasi seseorang yang mengalami masalah pada pencernaan (grid.id)

Jika ibu hamil sedang mengalami penyakit yang berhubungan dengan pencernaan, misalnya maag, ibu disarankan untuk tidak melakukan puasa.

Ibu hamil yang memaksakan diri untuk puasa ditakutkan akan memperparah penyakit maag yang dialami, yang juga bisa berbahaya untuk kesehatan janin.

Baca juga: 7 Penyebab Pusing pada Awal Kehamilan, Tekanan Darah Rendah hingga Morning Sickness

4. Ibu Hamil yang Mengalami Dehidrasi

3 dari 3 halaman

Rata-rata ibu hamil pada kehamilan trimester pertama akan mengalami morning sickness yang ditandai dengan seringnya muntah.

Seringnya muntah dapat dengan mudah menyebabkan dehidrasi pada ibu hamil.

Pasalnya cairan dalam tubuh terbuang saat muntah, sehingga menyebabkan dehidrasi.

Sebaiknya, ibu yang mengalami dehidrasi harus sering mengonsumsi air atau makanan yang banyak mengandung air.

Apabila Anda ingin berpuasa Ramadan saat hamil, sebaiknya konsultasi terlebih dahulu ke dokter kandungan.

Artikel ini diolah dari Kompas.tv

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comibu hamilPuasaRamadhan Haleem Pisang Asar Kue Cornflakes Sarang Laba-Laba Kolak Pisang Es Potong Es Cincau
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved