Breaking News:

3 Efek Buruk Makan Junk Food bagi Pengidap Diabetes, Gula Darah Tidak Stabil dan Kolesterol Naik

Junk food merupakan salah satu makanan yang bisa berdampak buruk bagi pengidap diabetes, terlebih lagi jika dikonsumsi berlebihan

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Melia Istighfaroh
Pexels
Pengidap diabetes perlu menghindari makan junk food, punya sederet dampak buruk 

TRIBUNHEALTH.COM - Mengatur pola makan menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam mengontrol diabetes.

Pola makan yang tepat akan membantu mempercepat kesembuhan pasien diabetes.

Dalam artian, diabetes akan terkendali dan gula darah tidak mengalami lonjakan yang berarti.

Satu di antara tantangan utama dalam mengatur pola makan dalah makanan ultraproses atau junkfood.

Berikut ini dampak junk food untuk penderita diabetes

Penambahan berat badan

Penurunan berat badan dengan cara yang benar
Penurunan berat badan dengan cara yang benar (Pexels)

Junk food dan aneka makanan ultraproses mengandung gula dan lemak berlebih.

Mengonsumsi keduanya dalam jumlah berlebih dapat berkontribusi terhadap penambahan berat badan.

Padahal kelebihan berat badan selalu dikaitkan dengan diabetes.

Kelebihan lemak di sekitar organ perut dikaitkan dengan resistensi insulin, suatu kondisi di mana sel-sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik.

2 dari 3 halaman

Sebagai informasi, insulin adalah hormon yang memindahkan gula keluar dari darah dan masuk ke sel.

Baca juga: Khasiat Minum Campuran Jahe dan Kunyit, Ampuh Turunkan Berat Badan dan Cegah Gula Darah Melonjak

Ketika seseorang mengalami resistensi insulin, tubuh memberi sinyal ke pankreas untuk melepaskan jumlah insulin yang lebih tinggi untuk menurunkan gula darah.

Akhirnya, pankreas tidak lagi mampu memproduksi cukup insulin untuk menjaga gula darah tetap terkendali.

Hal ini menyebabkan Anda terkena diabetes, suatu kondisi yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi.

Sebabkan lonjakan kadar gula darah

ilustrasi cek kadar gula darah
ilustrasi cek kadar gula darah (kompas.com)

Makanan ultraproses juga cenderung tinggi kalori.

Mereka cenderung memiliki sedikit vitamin dan mineral, dan biasanya rendah serat.

Makanan ini mungkin juga mengandung tambahan gula yang dapat menyebabkan kadar gula darah melonjak.

Beberapa mengandung lebih banyak lemak jenuh dan natrium yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Baca juga: 9 Manfaat Sawi Putih untuk Kesehatan, Menangkal Diabetes dan Gula Darah Tinggi

Meningkatkan kolesterol

ilustrasi kolesterol tinggi
ilustrasi kolesterol tinggi (parapuan.co)
3 dari 3 halaman

Menurut American Diabetes Association (ADA), lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol.

Hal ini menempatkan Anda pada risiko lebih besar terkena penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.

Lemak trans juga meningkatkan kadar kolesterol.

Baca juga: 10 Khasiat Buah Zaitun Cocok Kontrol Tekanan Darah, Kendalikan Gula Darah hingga Turunkan Kolesterol

Membatasi makanan ultraproses

Ilustrasi produk makanan ultraproses
Ilustrasi produk makanan ultraproses (Pixabay)

Bagi penderita diabetes, penting untuk mewaspadai tambahan gula, lemak, dan natrium yang biasanya ditemukan dalam makanan ultraproses.

Mengganti dengan lebih banyak buah, kacang-kacangan, yogurt tanpa pemanis, dan sayuran dapat membantu menjaga berat badan dan kadar gula darah pada kisaran normal.

Pilihan ini memberikan lebih banyak nutrisi, vitamin, mineral dan serat yang penting untuk menjaga kesehatan.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comJunk fooddiabetesgula darahkolesterol naik
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved