Breaking News:

Manfaat Bunga Rosella untuk Sindrom Metabolik, Turunkan Tekanan Darah, Kolesterol, dan Gula Darah

Berikut ini sederet manfaat bunga rosella, yang kini sudah tersedia dalam bentuk ekstrak hingga kapsul

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
Kompas/Freepik
Ilustrasi teh bunga rosella, yang baik untuk diabetes 

TRIBUNHEALTH.COM - Bunga rosella merupakan tanaman yang sudah dikenal luas dan dimanfaatkan sebagai obat.

Satu di antara manfaat bunga rosella untuk kesehatan adalah bisa membantu menurunkan gula darah.

Sebagai informasi, bunga bernama latin Hibiscus sabdariffa ini sudah dipasarkan secara luas dalam beraneka ragam bentuk, mulai dari versi kering, ekstrak, hingga kapsul.

Healthline melansir, bunga rosella mampu mengobati sindrom metabolik.

Sebuah penelitian kecil pada 16 wanita lanjut usia dengan sindrom metabolik menemukan bahwa minum teh rosella dua kali sehari selama 21 hari secara signifikan mengurangi tekanan darah, trigliserida darah, dan gula darah puasa dibandingkan dengan plasebo.

Dalam penelitian lain pada 40 orang dewasa dengan sindrom metabolik, mereka yang mengonsumsi bubuk bunga rosella sekali sehari selama 4 minggu mengalami penurunan trigliserida darah dan tekanan darah sistolik yang signifikan dibandingkan dengan kelompok plasebo.

Secara keseluruhan, rosella dapat membantu mengelola aspek sindrom metabolik, terutama masalah gula darah, meskipun masih diperlukan lebih banyak penelitian.

Selain efek antidiabetes, bunga rosella masih memiliki sederet manfaat lain, berikut ini uraiannya.

Tekanan darah

ilustrasi seseorang yang mengalami hipertensi
ilustrasi seseorang yang mengalami hipertensi (lifestyle.kompas.com)

Beberapa percobaan pada manusia menemukan bahwa minuman dan suplemen rosella dapat menurunkan tekanan darah.

2 dari 4 halaman

Sebuah penelitian pada 46 orang dewasa dengan tekanan darah tinggi menemukan bahwa minum 2 cangkir (474 mL) teh rosella setiap hari selama 1 bulan dikombinasikan dengan perubahan gaya hidup dan pola makan, dapat mengurangi tekanan darah secara signifikan lebih banyak daripada perubahan gaya hidup dan pola makan saja.

Penelitian lain menemukan bahwa ekstrak rosella mungkin sama efektifnya dengan obat farmasi untuk tekanan darah tinggi.

Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengonfirmasi hasil ini.

Baca juga: Manfaat Daun Kelor untuk Atasi Hipertensi, Kolesterol, hingga Lonjakan Gula Darah

Obesitas

Rosella dapat membantu menurunkan berat badan dan melindungi dari obesitas.

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak rosella dapat membantu mencegah penumpukan sel-sel lemak.

Hal ini dapat mencegah komplikasi yang terkadang terlihat pada obesitas, seperti perlemakan hati dan resistensi insulin.

Serat dalam olahan rosella tertentu juga dapat membantu mencegah penambahan berat badan.

Sebuah penelitian pada tikus menemukan bahwa menambahkan rosella ke dalam pakan ternak mengurangi berat badan, lemak tubuh, dan senyawa pro-inflamasi di jaringan lemak.

Meski begitu, penelitian pada manusia masih diperlukan untuk lebih memahami potensi efek anti-obesitas dari rosella.

3 dari 4 halaman

Kerusakan hati

ilustrasi penderita liver
ilustrasi penderita liver (fame.grid.id)

Rosella juga dapat melindungi hati Anda dari kerusakan yang berhubungan dengan obesitas, diabetes, atau obat-obatan tertentu.

Antosianin warna-warni dalam rosella terbukti meningkatkan enzim antioksidan hati, melindungi dari stres oksidatif, dan mencegah penumpukan lemak hati pada tikus dengan diabetes dan obesitas.

Penelitian pada hewan lainnya menunjukkan bahwa ekstrak rosella dapat melindungi terhadap toksisitas hati yang terkait dengan obat kemoterapi.

Namun perlu diingat bahwa penelitian tentang efek rosella pada hati manusia masih terbatas.

Masih belum jelas apakah rosella memiliki manfaat yang sama pada manusia seperti pada hewan.

Baca juga: Pengidap Diabetes Perlu Tahu, Ini Cara Menyajikan Teh Rosella untuk Mengontrol Gula Darah

Kanker

Senyawa antioksidan dalam rosella mungkin juga memiliki sifat antikanker.

Penelitian tabung menunjukkan ekstrak rosella dapat menghambat enzim yang terlibat dalam perkembangan kanker prostat dan memicu kematian sel kanker payudara dan melanoma.

Rosella bahkan dapat meningkatkan efek pengobatan kemoterapi pada sel kanker payudara.

4 dari 4 halaman

Namun, penelitian tentang peran rosella dalam pengobatan kanker masih bersifat awal dan sebagian besar terbatas pada penelitian tabung reaksi.

Uji coba manusia skala besar diperlukan untuk mempelajari lebih lanjut.

(TribunHealth.com/Ahmad Nu Rosikin)

Selanjutnya
Tags:
RosellaSindrom MetabolikTekanan DarahKolesterolgula darahdiabetes
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved