TRIBUNHEALTH.COM - Kanker leher rahim sering dikenal sebagai penyakit ganas.
Tentunya kanker leher rahim ini menjadi hal yang menakutkan bagi wanita.
Meski merupakan penyakit yang ganas, kanker leher rahim masih bisa diatasi dan dicegah.
Pasalnya, kanker leher rahim ini bisa mempengaruhi kesehatan dan kesuburan seseorang.
Kira-kira seberapa tinggi kasus kanker leher rahim ini ada di Indonesia?
Dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dr. Anik Suryaningsih menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube TribunHealth.com.
Menyinggung tentang kanker leher rahim, banyak wanita yang merasa khawatir akan kesehatannya.
Baca juga: Perhatikan Hal-hal Ini Sebelum dan Sesudah Tarik Benang Aptos
Dijelaskan oleh dr. Anik Suryaningsih, dari 10 kanker yang ada di Indonesia, kanker leher rahim menempati posisi kedua.
Lanjut, posisi pertama kata dr. Anik yakni kanker payudara, dan di posisi kedua yakni anker leher rahim dengan presentase sekitar 92 persen.
Bisa dikatakan jika presentase kanker leher rahim ini cukup tinggi.
"Jadi kalau dari 10 kanker yang ada di Indonesia itu, kanker leher rahim itu menempati posisi kedua. Yang pertama itu kanker payudara, yang kedua kanker leher rahim sekitar 92 persen. Jadi cukup tinggi," ujar dr. Anik Suryaningsih.
Selanjutnya, dr. Anik Suryaningsih menyampaikan bahwa setiap tahun sekitar 1.000 wanita mengalami kanker leher rahim.
Baca juga: Sperma & Performa di Ranjang Tak Bagus Akibat Minum Susu Suplemen Otot? Ini Kata dr. Boyke
Sekitar 7.000 penderita kanker leher rahim, kondisinya meninggal dunia.
"Kemudian disampaikan bahwa setiap tahun itu sekitar 14.000 wanita itu terkena kanker leher rahim. Sekitar 7.000 itu kondisi penderita meninggal," sambungnya.
Lantas, kanker leher rahim ini apakah serupa dengan kanker serviks?
Dijelaskan oleh dr. Anik Suryaningsih bahwa kanker serviks ini sebenarnya adalah nama lain dari kanker leher rahim.
Posisi kanker ini ada di mulut rahim menuju ke saluran vagina.
Lanjut, jika diibaratkan kata dr. Anik seperti pintu amsuk ke rahim yakni antara vagina dan rahim.
Baca juga: Rutin Minum Ini jika Tangan dan Kaki Sering Kesemutan, dr. Zaidul Akbar Bagikan Cara Mengobatinya
"Sebenarnya, kanker serviks itu nama lainnya kanker leher rahim. Jadi posisinya itu ada di mulut rahim ya, menuju ke saluran vagina. Jadi, ibaratnya pintu masuk ke rahim, antara vagina dan rahim. Namanya sama," ujar dr. Anik Suryaningsih.
Menyinggung leher rahim, sebenarnya fungsi leher rahim seperti apa dok?
Dokter spesialis kebidanan dan kandungan dr. Anik Suryaningsih menjelaskan, fungsi dari leher rahim ini adalah tempat masuknya ke rongga rahim.
Ia menuturkan bahwa persalinan normal itu nantinya akan melalui serviks atau leher rahim.
"Jadi fungsi leher rahim kan tempat masuknya ke rongga rahim ya. Di situ ada perbedaan sel-sel epitelnya. Jadi ada sel epitel, ada sel kolomer," lanjutnya.
"Di serviks itu tempat kalau ada persalinan, ya persalinan normal lewat di situ. Di situ ada pengamanan sebelum masuk ke rongga rahim." tutur dr. Anik.
Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth bersama dengan dr. Anik Suryaningsih Sp.OG. Seorang dokter spesialis kebidanan dan kandungan RS PKU Muhammadiyah Surakarta.
(TribunHealth.com/PP)