Breaking News:

Trend dan Viral

Ibu Hamil Butuh Asam Folat, Asam Sulfat Justru Bersifat Korosif dan Sebabkan Kematian, Ini Bedanya

Viral di media sosial, berikut ini perbedaan asam folat dan asam sulfat, mana yang dibutuhkan ibu hamil?

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
freepik.com
ilustrasi ibu hamil kekurangan asam folat 

TRIBUNHEALTH.COM - Istilah asam sulfat dan asam folat viral dan menjadi perbincangan di media sosial.

Hal ini bermula dari Calon Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka salah sebut ibu hamil butuh asam sulfat.

Padahal asam sulfat merupakan zat berbahaya dan bersifat korosif.

Bahkan asam sulfat bisa menyebabkan kematian jika terpapar dalam batas tertentu.

Yang dibutuhkan ibu hamil adalah asam folat atau vitamin B9.

Lantas apa beda kedunya?

Baca juga: Dokter Jelaskan Sederet Manfaat dan Bahaya Asam Folat, Jika Kelebihan Bisa Picu Penyakit

ilustrasi makanan yang mengandung asam folat
ilustrasi makanan yang mengandung asam folat (manado.tribunnews.com)

Melansir Kompas.com, berikut ini perbedaan asam sulfat dan asam folat.

Asam folat atau folic acid dikenal sebagai salah satu zat penting bagi kesehatan ibu hamil yang juga dapat menunjang perkembangan janin selama masa kehamilan.

Menurut Mayo Clinic, asam folat adalah vitamin B9 yang penting dalam pembentukan sel darah merah dan untuk pertumbuhan dan fungsi sel yang sehat.

Nutrisi ini sangat penting selama awal kehamilan untuk mengurangi risiko cacat lahir pada otak dan tulang belakang.

Baca juga: Dokter Ungkap Kekurangan Asam Folat, Vitamin, dan Zat Besi Jadi Faktor Pemicu Sariawan

2 dari 4 halaman

Berbeda dengan asam folat, asam sulfat (sulfuric acid) adalah zat korosif yang merusak kulit, mata, gigi, dan paru-paru.

Paparan yang parah dapat menyebabkan kematian.

Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengatakan bahwa asam sulfat banyak digunakan untuk memproduksi bahan kimia, bahan peledak, dan lem, untuk menyuling minyak bumi, mengawetkan logam, dan pada aki mobil berbahan timbal.

Beberapa contoh orang yang berisiko terpapar asam sulfat antara lain:

- Pekerja luar ruangan yang bekerja di area pembakaran batu bara, minyak, atau gas

- Mekanik yang menangani aki kotor

- Tukang pipa dan kontraktor yang bersentuhan dengan pembersih toilet yang bercampur dengan air

- Pekerja di penerbitan, percetakan, atau toko fotografi

- Petugas pemadam kebakaran dan pekerja pabrik yang terpapar kabut asam

Pentingnya asam folat bagi ibu hamil

ilustrasi ibu hamil kekurangan asam folat
ilustrasi ibu hamil kekurangan asam folat (freepik.com)
3 dari 4 halaman

Asam folat sangat penting bagi kesehatan ibu hamil karena dapat mencegah anemia, mencegah keguguran, dan menurunkan risiko preeklamsia.

Di samping itu, asam folat juga membantu pembentukan sistem saraf janin di awal masa kehamilan, serta mencegah beberapa cacat lahir utama pada otak dan tulang belakang bayi (anencephaly).

Selain dari suplemen, asam folat juga banyak ditemukan pada makanan seperti sayuran berdaun hijau gelap, kacang-kacangan, hingga buah-buahan.

Secara umum, CDC merekomendasikan jumlah folat harian untuk orang dewasa adalah 400 mikrogram (mcg).

Sedangkan untuk wanita dewasa yang sedang merencanakan kehamilan atau mungkin hamil disarankan agar mendapatkan 400 hingga 1.000 mcg asam folat sehari, baik melalui konsumsi vitamin, makanan, atau kombinasi keduanya.

Baca juga: Asam Folat Vitamin yang Penting untuk Ibu Hamil, Dapat Menurunkan Risiko Keguguran

Gibran Salah Sebut

Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menjadi bahan olok-olokan di media sosial lantaran salah sebut ibu hamil membutuhkan asam sulfat.

Diketahui Gibran salah bicara, karena yang dia maksud adalah asam folat.

Pernyataan ibu hamil butuh asam sulfat ini Gibran sampaikan ketika menghadiri acara Diskusi Ekonomi Kreatif di Jakarta Selatan, Minggu (3/12/2023) lalu.

Dalam forum tersebut, putra pertama Presiden Joko Widodo itu menyebut asam sulfat menjadi nutrisi penting yang dibutuhkan ibu hamil.

4 dari 4 halaman

"Lalu ketika hamil harus dicek dia misalnya asam sulfat, yodiumnya terpenuhi enggak, ketika anaknya lahir sampai 2 tahun ASI-nya terpenuhi enggak, berat badannya tinggi badannya oke enggak," ucap Gibran, dilansir Tribunnews.com.

Sontak video Gibran terkait hal ini viral di media sosial dan menjadi perbincangan publik.

Diolah dari Kompas.com

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
asam sulfatasam folatibu hamil
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved