TRIBUNHEALTH.COM - Aksi seorang warga naik tower dan lompat ke bawah ini menggegerkan masyarakat.
Sosok pemuda berinisial KK (22) nekat lompat dari tower provider dengan tinggi sekitar 40 meter yang terletak di Kampung Cireungit, Desa Tanjungsari, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Minggu (5/11/2023).
KK tetap nekat lompat dari towes meskipun sudah dibujuk oleh keluarga, warga dan juga polisi.
Melansir TribunJabar.com, Kapolsek Cangkuang, Iptu Yusuf Juhara menyampaikan, awalnya ada laporan ada orang yang nekat naik tower.
Sesampainya petugas di lokasi, kata dia, ternyata benar.
"Sudah ada di puncak tower, akan melakukan percobaan bunuh diri," ujar Yusuf saat dihubungi Tribunjabar.id.
Baca juga: Masalah Kulit Sembuh Kalau Pakai Salep Ini, dr. Zaidul Akbar: Menyembuhkan Gatal hingga Eksim
Yusuf pun mengungkapkan, kemudian KK diimbau oleh petugas beberapa kali, keluarga dan jyga warga sekitar untuk tidak melompat dari tower.
Saat petugas sudah sampai di lokasi, keluarga maupun warga sudah berkumpul.
Menurut Yusuf, pihanknya bergerak cepat untuk datang ke lokasi dan hanya dua menit, karena kebetulana da kegiatan pengamanan di dekat lokasi tersebut.
"Di situ juga udah banyak saksi, ibunya, saudaranya, dan sebagainya. Keluarganya, tetangganya, petugas sempat ngebujuk," tuturnya.
Yusuf menyampaikan, setelah diimbau, pemuda itu sempat duduk di pucuk tower.
Namun, setelah itu sang pemuda berdiri lagi dan merentangkan tangannya.
"Pas jam 14.25 WIB, itu ia langsung loncat dan mengenai kabel PLN dulu, langsung jatuh ke bawah atau lantai yang diplester di luar area tower," kata Yusuf
Baca juga: Aku Anak Yatim Bukan Pencuri Poster Pembelaan Siswa Dituduh Mencuri Uang Rp 66 Ribu, Ending Damai
Yusuf pun menyampaikan, pemuda itu jatuh tengkurap.
Saat pemuda itu jatuh, ia masih bernyawa hingga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Otista di Soreang menggunakan ambulans Desa Tanjungsari.
"Setelah sampau Rumah Sakit Otista, kemudian diperiksa medis, dan dinyatakan meninggal dunia," ujarnya
Menurut Yusuf, pemuda berinisial KK (22) merupakan warga Kampung Cireungit RT 01 Rw 01, sedangkan TKP tersebut nerada di RT 01 RW 03 dan masih di Kampung Cireungit.
"Informasinya dia depresi karena keluar dari kerjanya," kata Yusuf.
Menghimpun informasi dari Yusuf, pemuda itu dikeluarkan dari pekerjaannya, sehingga mengalami depresi karena tak ada masukam.
Menurut Yusuf, KK dikeluarjan pada hari Selasa (31/10/2023).
"Tidak ada masalah lain, hanya itu," ucapnya. (*)