Breaking News:

Menstruasi 2 Kali dalam Satu Bulan Tidak Normal? dr. Binsar Jelaskan Alasannya

Menstruasi adalah siklus bulanan wanita. Namun, ada wanita yang mengalami menstruasi 2 kali dalam satu bulan.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
grid.id
ilustrasi wanita yang mengalami masalah menstruasi tidak teratur 

TRIBUNHEALTH.COM - Seorang wanita mengalami menstruasi dan satu minggu kemudian menstruasi kembali.

Seorang wanita menstruasi dua kali dalam satu bulan apakah hal ini normal?

Medical sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga FIAS menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube TribunHealth.com.

"Ya enggak lah. Jadi gini, di dalam dunia reproduksi wanita, ada satu istilah namanya Hormonal balance atau keseimbangan hormon," kata dr. Binsar

Baca juga: Apakah Benar Penggunaan Obat Pelumas Membantu saat Berhubungan Seks? dr. Binsar Beri Tanggapa

Pada seorang wanita, ada dua hormon yang berperan penting, namanya estrogen dan progesteron, di luar zat-zat lain yang aktif ya. nah pada saat menstruasi, saat endometrium atau lapisan endometrium itu harus dibuang yang udah lama, yang namanya proses menstruasi, maka hormon estrogen dan progesteron dalam kondisi yang drop," lanjutnya

Di waktu hormon estrogen dan progesteron tidak seimbang, dalam artian tidak sebagaimana kadar yang seharusnya saat menstruasi.

Baca juga: dr. Binsar Sebut, Periode Nyeri Haid Setiap Individu Pasti Berbeda dan Tidak bisa Disamaratakan

Apakah bisa menstruasi ulang sebelum satu bulan?

"Sangat bisa. Jadi, ini yang saya katakan faktor risiko yang cukup besar dan harus hati-hati disamping Menarche atau usia mens pertama. Dia baru 11 tahun, belum menikah, kejadiannya di bawah 30 tahun, termasuk menstruasinya tidak teratur," ujar dr. Binsar

Kalau menstruasinya tidak teratur, artinya apa? Hormonnya gak teratur, gak seimbang. Namanya hormonal imbalance,

Dan kalau hormon gak seimbang bisa kita bayangkan, maka tubuh juga akan mengalami problem. Karena seorang wanita ditentukan dari berapa kadar estrogennya. Kalau seorang pria ditentukan yang namanya testosteron, itu sama aja, " tuturnya

Baca juga: Normalnya Kontraksi Rahim saat Menstruasi Berapa Lama? Simak Penjelasan dr. Binsar Martin

2 dari 2 halaman

Bila estrogen dan progesteron tidak seimbang, maka menstruasi bisa terjadi dua kali.

"Itu bisa bahaya, itu akan menimbulkan nyeri yang hebat." jelas dr. Binsar

Maka dari itu, jika mengalami menstruasi dua kali dalam satu bulan tidak bisa dianggap sepele.

Ini disampaikan pada Channel YouTube Tribun Health bersama dengan dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS. Seorang medical sexologist.

(TribunHealth.com/PP)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comMenstruasidr. Binsar Martin SinagaMedical Sexologistsiklus haid
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved