Breaking News:

Mata Bayi Berair Sebelah Disertai Munculnya Kotoran? Simak Penjelasan Dokter Spesialis Mata Berikut

dr. Naziya, Sp.M menjelaskan kondisi obstruksi duktus nasolakriminalis (ODNL) yang menyebabkan mata bayi berair

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
Pixabay
Ilustrasi - Mata berair pada bayi 

TRIBUNHEALTH.COM - Dokter Spesialis Mata RS PKU Muhammadiyah Surakarta, dr. Naziya, Sp.M menjelaskan mengenai masalah mata yang bisa terjadi pada anak, utamanya bayi baru lahir.

Kondisi yang dimaksud adalah obstruksi duktus nasolakriminalis (ODNL).

Kasus ODNL biasanya muncul pada bayi setelah lahir hingga berusia beberapa bulan.

Gejala utama dari masalah ini adalah mata bayi terlihat berair satu sisi, padahal bayi tidak sedang menangis.

Selain itu, mata yang berair juga disertai munculnya kotoran.

Baca juga: Dokter Obgyn Jelaskan Ibu Hamil Bisa Mengalami Hipertensi meski Sebelumnya Tak Punya Riwayat

Ilustrasi mata berair pada bayi
Ilustrasi mata berair pada bayi (m.tribunnews.com)

"Mata bayi saya kok berair terus, nah gitu berair terus banyak bloboknya tapi kok cuma satu mata," katanya ketika menjadi narasumber dalam program Healthy Talk TribunHealth.com.

"Nah, itu biasanya kelainannya itu ke arah obstruksi duktus nasolakriminalis."

Kondisi ini disebabkan oleh tidak terbukanya 'pintu' yang mengeluarkan air mata.

Karena tertutup, maka air mata menjadi berada di area tertentu.

"Itu penyebabnya karena pada saat lahir, bayi itu harusnya normalnya pintu saluran air mata yang ada di sudut bilik mata."

2 dari 2 halaman

"Nah pada beberapa bayi itu tidak terbuka. Air mata yang saya maksud di sini bukan air mata menangis, tapi air mata lapisan oli mata," tambahnya.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Jika Sedang Berjerawat Diperbolehkan Cuci Muka Menggunakan Sabun Bayi?

Ilustrasi mata berair bayi
Ilustrasi mata berair bayi (Tribunnews.com)

"Karena belum terbuka, jadi air matanya ngecembem, jadi mengumpul gitu. Itu yang membuat mata bayi jadi seperti berair terus tuh, itu yang sering juga itu terjadi."

Kondisi ini terbilang tidak serius karena tidak membutuhkan penanganan khusus.

Biasanya dokter akan memberikan obat tetes tertentu agar kotoran pada mata tidak terlalu banyak dan tetap terkontrol.

Selain itu, dokter juga bisa memberikan edukasi terkait cara memijat saluran air mata.

"Terus bagaimana cara membersihkan kotorannya gitu sambil kita menunggu dia terbuka salurannya," tambah dr. Naziya.

"Nah, kalau udah terbuka salurannya, nanti keluhan berair di mata bayinya akan hilang," pungkasnya.

Dapatkan produk kesehatan di sini

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)

 
Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comPenyebab Mata Berairbayi Tedak Siten Kembar Siam
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved