TRIBUNHEALTH.COM - Sepertinya masih banyak sekali pernikahan akibat perjodohan di Indonesia.
Banyak pasangan yang bisa saling mencintai meskipun dijodohkan dan tidak saling mengenal sebelumnya.
Namun adapun sebagian lagi yang sulit menerima pernikahan akibat perjodohan tersebut.
Akibat hal ini, ada beberapa pasangan yang enggan melakukan hubungan seksual meskipun sudah menikah.
Baca juga: Kronologi 2 Kecelakaan Kereta Api vs Truk Mogok Terjadi dalam Sehari, Ada di Semarang dan Lampung
Bahkan ada yang sampai 6 bulan setelah menikah tidak melakukan hubungan seksual atau hubungan intim sekalipun.
Menanggapi hal ini, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS berpesan untuk berhati-hati.

"Saya banyak dapat kasus juga kalau si wanita yang mengalami gangguan hasrat seks atau gay.
Si wanita, jangan-jangan vaginismus (sehingga tidak mau berhubungan seksual)," ucap Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
Pernyataan ini disampaikan oleh Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam YouTube Warta Kota Production program Edukasi Seksual edisi 01 Desember 2022.
Vaginismus bisa terjadi pada wanita di usia berapapun, tak terkecuali saat berusia muda.
Baca juga: Kronologi 2 Kecelakaan Kereta Api vs Truk Mogok Terjadi dalam Sehari, Ada di Semarang dan Lampung
"Saya banyak dapat kasus, ini bukan menghakimi.
Tapi wanita-wanita yang menikah karena perjodohan.
Cuman punya satu alasan, takut, belum kenal.
Sehingga vaginanya nggak bisa menerima penis.
Saya cuman bilang, ini sudah menikah.
Artinya sudah alert dia, sadar bahwa nikah itu akan diikuti oleh hubungan seks," ungkap Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.

Bagi sobat sehat yang sudah menikah tetapi masih belum bisa menerima penis pasangan prianya, kemungkinan besar mengalami vaginismus.
Pasalnya banyak sekali kasus vaginismus di Indonesia.
Perlu menjadi informasi bahwa vaginismus merupakan kondisi dimana otot sekitar vagina mengencang pada saat penetrasi seksual.
Vaginismus adalah gangguan yang bersifat multifaktorial.
Baca juga: Cara Cek Bansos 2023, Klik Link cekbansos.kemensos.go.id sampai beasiswa.kemdikbud.go.id
Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS menambahkan jika pengobatan vaginismus memerlukan waktu yang cukup lama.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
Penjelasan Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS dilansir oleh Tribunhealth.com dalam YouTube Warta Kota Production program Edukasi Seksual edisi 01 Desember 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.