lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Kisah seorang wanit asal Thailand yang menjual rumah demi merawat dua ribu anjing liar menjadi perbincangan hangat.
Wanita 73 tahun bernama Bibi Tim itu mengelola House of Angel for Stray Animals, tempat perlindungan yang menampung anjing, kucing, dan babi.
Bibi Tim dilaporkan menghadapi kesulitan keuangan sehingga harus menjual rumahnya demi merawat hewan-hewan tersebut.
Dilansir MS News dari China Press, Bibi Tim memiliki 1.900 anjing, 500 hingga 600 kucing, dan dua babi di bawah asuhannya di tempat penampungannya.
Bermula dari kasihan
Baca juga: Panas, Mark Zuckerberg dan Elon Musk Siap Duel Adu Jotos di Oktagon, Bos Tesla Dilatih Legenda UFC
Usahanya untuk membantu hewan liar dimulai secara kebetulan, setelah suatu hari memberi putrinya seekor anjing peliharaan.
Suatu saat dia menemukan lampu dan AC dalam keadaan mati.
Akibatnya anak-anak anjing itu tampak menyedihkan di kandang mereka.
Karena itu, dia mulai mengadopsi anjing lebih banyak, satu demi satu, untuk memberi mereka rumah yang lebih baik.
Selain anak anjing, Bibi Tim juga memberi makan anjing liar secara teratur.
Bahkan dia juga mensterilkan, memvaksinasi, serta membersihkannya dari kutu.
Menyadari sikap baiknya, para tetangga mulai membawa lebih banyak anjing liar kepadanya.
Seiring waktu, jumlahnya berlipat ganda, hingga sebanyak sekarang.
Baca juga: VIRAL Guru Bolos Kerja Selama 20 Tahun, Baru Dipecat karena Ada Saja Alasannya: Izin Ikut Konferensi
Punya karyawan
Untuk membantu merawat semua hewan, Bibi Tim mempekerjakan pekerja, yang gajinya harus dia bayar.
Ditambah dengan kebutuhan makanan dan obat-obatan hewan, biaya yang harus dia keluarkan tidak main-main.
Thaiger melaporkan bahwa Bibi Tim membutuhkan sekitar 6 ton atau 6.000 kg makanan anjing setiap bulan.
Dia biasanya memesan sekitar 2 ton makanan sekaligus, tiga kali dalam sebulan.
Baca juga: Pesawat Jatuh di Hutan Amazon, Ibu Korbankan Diri agar 4 Anaknya Mudah Ditemukan Tim Penyelamat
Selain makanan dan upah pekerja, dia juga membutuhkan uang untuk bahan bakar kendaraan operasional dan biaya pengobatan hewan.
Karena itu, dia berharap dengan menjual rumahnya dapat membantu meringankan beban merawat hewan.
